SOLO (Jurnalislam.com) -Ribuan warga Solo hadiri Tausiyah dan do’a keprihatinan atas ditundanya pembebasan Ustaz Abu Bakar Ba’syir, di Ponpes Al Mukmin Ngruki, Rabu (23/1/2019).
Ustaz Abu tadinya dijanjikan Presiden Joko Widodo bebas, namun keputusan Presiden malah dibatalkan.
Hadir dalam acara tersebut Direktur Pondok Al Mukmin Ustaz Ibnu, Ketua Yayasan Al Mukmin Ustaz Wahyudin dan putra Ustaz Abu Bakar Ba’syir, Ustaz Rosyid Ridho Ba’syir.
Rosyid Ridho Ba’asyir mengatakan bahwa apa yang terjadi baru-baru ini merupakan takdir dan ketentuan Allah.
“Apa yang ditakdirkan untuk kita adalah yang terbaik walaupub terkadang juga kurang menyenangkan. Kalau antum sekalian sedih, kami lebih sedih. Kalau antum sekalian kecewa, kami lebih kecewa”, katanya.
Baca juga:
-
‘Pemerintah PHP dan Inkonsisten soal Kebebasan Ustaz ABB’
-
Panitia Penyambutan Ustaz Abu Bagikan 1000 Porsi Nasi Kebuli Untuk Warga
-
Warga Antusias Sambut Kebebasan Ustaz Abu Bakar Ba’asyir
-
Keluarga: “Ustaz Abu Bakar Ba’asyir Belum Bisa Pulang Hari Ini”
Direktur pondok, ustaz Ibnu juga menyayangkan pembatalan pembebasan Ustaz ABB dan mengimbau agar masyarakat tenang.
“Menyikapi hal ini kita berjalan tetap pada koridor hukum yang ada, jangan sampai ada tindakan-tindakan yang tidak produktif”,terangnya.
Menurutnya pembatalan ini belum final tim TPM masih mengusahakan agar Ustaz ABB bebas. Ia meminta agar warga optimis dan tetap mendoakan ustaz Abu Bakar Ba’syir.
“Saya kira pembatalan pembebsan ini belum ending ya. Hari ini TPM dan keluarga ke DPR masih ada kemungkinan pembebasan ustaz ABB,”ungkapnya.