Faksi Jihad Uighur Gelar Operasi Militer Bersama Taliban

Faksi Jihad Uighur Gelar Operasi Militer Bersama Taliban

AFGHANISTAN (Jurnalislam.com) – The Turkistan Islamic Party (TIP), faksi jihad Uighur yang berafiliasi dengan al Qaeda, merilis sebuah video baru akhir pekan ini yang menyoroti operasi gabungannya bersama Imarah Islam Afghanistan (Taliban) di Afghanistan. Tidak jelas di mana video tersebut direkam, tapi lokasi yang ditampilkan tampaknya berada di Afghanistan utara, The Long War Journal melaporkan, Senin (12/3/2018).

Video tersebut, yang tertanggal Desember 2017, terutama menyoroti operasi tempur kelompok tersebut, dengan beberapa bagian menunjukkan dikuasainya beberapa pos militer Afghanistan terpencil di daerah pegunungan. TIP dan pejuang Taliban diperlihatkan membunuh atau menangkap sedikitnya dua lusin tentara Afghanistan bentukan AS. Selain itu, kedua kelompok tersebut juga menyita sejumlah besar senjata dan amunisi dan beberapa kendaraan Humvee buatan AS. Dalam beberapa adegan, para jihadis terlihat menggunakan Humvee yang disita tersebut dalam serangan mereka.

Faksi Jihad Uighur Gunakan Rudal Anti-Tank TOW

Para pejuang TIP diperlihatkan berperang di bawah bendera Taliban dan tampaknya mengambil alih komando medan perang dari komandan lapangan Taliban. Sedikitnya satu pejuang remaja ditampilkan di video. Dalam adegan terpisah, beberapa pemimpin TIP teratas terlihat sedang berpidato, termasuk Abdullah Mansour, wakil amir global TIP. Beberapa video juga didedikasikan untuk publikasi anti-China, karena tujuan utama TIP adalah negara Islam di Xinjiang, China.

Beberapa pejuang yang gugur dalam pertempuran juga diberi pujian di akhir video.

The Turkistan Islamic Party, yang biasa disebut the East Turkistan Islamic Movement (ETIM), adalah kelompok jihadis Uighur yang beranggotakan pasukan Al Qaeda yang beroperasi di Afghanistan, Pakistan, Asia Tengah, China, dan Suriah. Di Suriah, TIP memainkan peran penting dalam perebutan Provinsi Idlib pada tahun 2015. TIP juga telah mendirikan banyak kamp pelatihan di Idlib untuk pejuangnya, dan juga untuk remaja.

TIP telah menjalin afiliasi dengan al Qaeda dan tetap menjadi sekutu dekat Taliban. Pejuang TIP telah berjuang bersama Taliban dan kelompok jihad lainnya melawan Koalisi dan pasukan Afghanistan sejak AS pertama kali menyerang Afghanistan pada tahun 2001.

Amir TIP berjuang pada al-Qaeda, dan telah mengoperasikan sebuah kamp pelatihan yang disponsori oleh Syeikh Usamah bin Laden dan Al Qaeda. Setelah Taliban kehilangan kendali atas Afghanistan pada tahun 2001, TIP mendirikan kamp pelatihan di Pakistan.

Taliban Bunuh Lebih dari 10 Pasukan Elit Afghanistan Bentukan AS

TIP memanfaatkan kamp-kamp Taliban untuk melatih pejuang mereka yang berbasis di Afghanistan dan Pakistan. Militer AS menargetkan satu kamp tersebut, yang terletak di provinsi terpencil di Badakhshan, dalam serangkaian serangan udara yang berlangsung empat hari di awal Februari. Resolute Support mengatakan bahwa serangan tersebut mencegah “perencanaan dan latihan tindakan mujahidin di dekat perbatasan dengan China dan Tajikistan oleh organisasi seperti the East Turkistan Islamic Movement (atau TIP) dan lainnya.”

AS sebelumnya telah menargetkan pemimpin TIP di Pakistan dalam operasi drone rahasia yang dimulai pada 2004. Pada Agustus 2010, AS mengira membunuh Abdul Haq al Turkistani, emir TIP, dalam sebuah serangan pesawat tak berawak di Waziristan Utara, Pakistan.

Moskow: Setiap Usaha yang Dilakukan AS Melawan Taliban akan Sia-sia

Namun warga Turki tersebut kemudian muncul kembali dalam sebuah video pada tahun 2015, dan mengatakan bahwa dia terluka parah dalam serangan pesawat tak berawak 2010. Abdul Haq mengeluarkan video lain pada tahun 2016 yang mendukung Al Qaeda dalam perselisihannya dengan Islamic State (IS).

AS juga diduga telah membunuh Emeti Yakuf (alias Abdul Shakoor Turkistani), dalam sebuah serangan pesawat tak berawak di Pakistan pada Agustus 2012. Yakuf mengambil alih kendali TIP saat Turkistani pulih dari luka-lukanya, dan juga menyulut kepemimpinan jaringan al Qaeda di daerah kesukuan Pakistan di tahun 2010.

Bagikan