RIYADH (Jurnalislam.com) – Arab Saudi menetapkan tidak akan mengekstradisi tersangka dalam kasus Jamal Khashoggi ke Turki pada Ahad (9/12/2018) malam, kata menteri luar negeri negara itu.
“Kami tidak mengekstradisi warga kami,” kata menlu Saudi Adel al-Jubeir dalam konferensi pers Dewan Kerjasama Teluk ke-39 (Gulf Cooperation Council-GCC) ketika ditanya tentang surat perintah penangkapan.
Al-Jubeir mengatakan bahwa mereka yang bersalah telah dirujuk ke kantor kejaksaan Saudi tetapi dia tidak berkomentar tentang proses hukum dengan menggarisbawahi bahwa kantor kejaksaan memiliki juru bicaranya sendiri.
Selain itu, ia mengatakan bahwa Arab Saudi terbuka atas bukti apa pun untuk membantu penyelidikan dan akan mengumumkan setiap detail tentang kasus ini.
Baca juga:
-
Turki Keluarkan Surat Penangkapan Pejabat Saudi atas Pembunuhan Khashoggi
-
Senator AS: Pangeran Bin Salman ‘Terlibat’ dalam Pembunuhan Khashoggi
-
Perusahaan Spyware Israel Bantu Arab Saudi Pantau HP Khashoggi
-
Pesan WhatsApp Khashoggi Beri Petunjuk Siapa Pelaku Pembunuhan
-
Aktor Pemenang Oscar Buat Film Pembunuhan Jurnalis Jamal Khashoggi di Turki
Pengadilan Istanbul pada hari Rabu mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk dua mantan pejabat Saudi atas pembunuhan Khashoggi.
Keputusan pengadilan dikeluarkan setelah Kepala Kantor Kejaksaan Umum Istanbul menuntut penangkapan Saud al-Qahtani, seorang pembantu utama putra mahkota, dan Ahmed al-Asiri, mantan wakil kepala intelijen, atas dugaan keterlibatan mereka dalam pembunuhan itu.
Khashoggi, seorang wartawan dan kolumnis Saudi untuk The Washington Post, hilang setelah memasuki Konsulat Saudi di Istanbul pada awal Oktober.
Setelah awalnya mengatakan dia meninggalkan konsulat dalam keadaan hidup, Arab Saudi mengaku beberapa pekan kemudian bahwa dia terbunuh di sana, menyalahkan kematiannya pada sekelompok tim Saudi yang melakukan operasi jahat.
Mengikuti keputusan kerajaan, Arab Saudi memecat lima pejabat senior, termasuk al-Qahtani dan al-Asiri.
One thought on “Arab Saudi Tolak Kirim Tersangka Pembunuh Khashoggi ke Turki untuk Diadili”