Adakan Turnamen Bola Voli Waria, Pemkab Bima Dikecam

Adakan Turnamen Bola Voli Waria, Pemkab Bima Dikecam

BIMA (Jurnalislam.com) – Turnamen Bola Voli antar waria Se-Pulau Sumbawa yang diadakan Pemkab Bima dikecam umat Islam. Ketua Forum Umat Islam (FUI) Bima, Ustadz Asikin menyayangkan hal tersebut karena dinilai bertentangan dengan adat Bim yang relijius islami.

Ketua FUI Bima, Ustadz Asikin (tengah)

“Kami umat Islam Bima jelas sangat menolak turnamen bola voli ini, dan sebagai langkah tegas dalam menolaknya kami akan mendatangi Bupati Bima untuk mendesak agar sesegera mungkin menghentikan turnamen ini,” katanya kepada Jurnalislam.com, Rabu (17/5/2016).

Sebelumnya, Ketua MUI Kabupaten Bima TGH. Abdurrahim Haris MA juga menyatakan kekecewaannya terhadap turnamen bola voli waria tersebut.

“MUI Kabupaten Bima sangat menyayangkan digelarnya turnamen ini, apalagi didukung oleh pemerintah daerah,” tutur TGH. Abdurrahim.

Senada dengan itu, anggota DPRD Sulaiman MT juga menyesalkan perhelatan tersebut. “Harusnya bupati bisa mengisi kegiatan yang positif,” katanya.

Lebih jauh, Sulaiman menegaskan, mendukung kegiatan waria sama dengan melegitimasi keberadaan LGBT.

Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri membuka turnamen tersebut pada Ahad, (14/5/2017). Indah berkilah, turnamen tersebut semata-mata sebagai ajang pencarian bakat.

Rencananya, hari ini FUI Bima akan mendatangi kantor Bupati untuk menyampaikan keberatan umat Islam.

Bagikan