Sehari 36 Orang Positif, Pemkab Pasuruan Tetapkan Darurat Covid-19

Sehari 36 Orang Positif, Pemkab Pasuruan Tetapkan Darurat Covid-19

PASURUAN(Jurnalislam.com)- Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan mencatat, dalam sehari sebanyak 36 orang yang dinyatakan Positif Covid-19.

Ketiga puluh enam orang tersebut terdiri dari 2 warga Kecamatan Bangil, 12 warga Beji, 9 warga Gempol, 7 warga Grati, 2 warga Kraton, 1 warga Pandaan, 1 warga Purwodadi, dan 2 warga Wonorejo.

Dengan tambahan 36 orang positif, maka hingga hari ini, jumlah warga Kabupaten Pasuruan yang telah terinfeksi Virus Corona sebanyak 4198 orang. Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari kasus Covid-19 pertama muncul di bulan Maret tahun 2020 lalu.

Menyikapi lonjakan warga terinfeksi virus corona tersebut Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf meminta seluruh masyarakat untuk mengikuti seluruh ketentuan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat dengan sungguh sunguh.

“Pemerintah telah menetapkan kondisi Darurat Covid 19, dimana korban meninggal terus menerus berjatuhan setiap hari, belum lagi kasus penyebaran Covid 19 yang sudah sangat menghawatirkan. Rumah sakit, dokter, Perawat dan tenaga kesehatan kita sudah sangat kewalahan merawat, mengobati dan melayani masyarakat yang sakit akibat tertular covid -19,” terang Bupati, sebagaimana dilansir pasuruankab.go.id, Senin (05/07/2021).

Sampai sejauh ini, Gus Irsyad melihat masih banyak masyarakat yang egois, bahkan tak sedikit menyalahkan atau menuding pemerintah yang seakan-akan bekerja seenaknya sendiri.

Anggapan tersebut tak beralasan, lantaran Pemerintah Daerah tak henti-hentinya menggelontorkan anggaran untuk berbagai hal. Mulai dari obat-obatan, multivitamin, biaya perawatan di RS dan Rumah isolasi, penyemprotan desinfektan, biaya pemakaman dan berbagai macam kegiatan yang mengarah pada upaya penegakan protokol kesehatan di masyarakat.

“Saya meminta agar kita semua selalu sabar dan peduli kepada sesama. Tidak egois serta mementingkan diri sendiri. Karena kita ini dalam kondisi darurat. Mari kita jaga dan selamatkan Keluarga, anak-anak kita, orang tua kita, ulama kita, guru-guru kita, dan semua orang yang kita cintai dari ancaman Covid 19,” harapnya.

Kontributor: Bahri

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.