China Keberatan Pemimpin Muslim Uighur Terima Penghargaan Hak Asasi

BEIJING (Jurnalislam.com) – China menyatakan penentangan mereka hari Jumat (01/03/2016) terhadap pemberian penghargaan hak asasi dari sebuah kelompok yang berbasis di Amerika Serikat untuk pemimpin Muslim Uighur di pengasingan etnis yang dianggap separatis oleh Beijing, menyebutnya sebagai "standar ganda" dalam upaya kontra-terorisme, lansir Anadolu Agency, Jumat.

Awal pekan ini, Yayasan Korban Komunisme (the Victims of Communism Memorial Foundation), sebuah LSM pendidikan, mengumumkan bahwa Dolkun Isa, Ketua komite eksekutif dari Kongres Uighur Dunia (the World Uyghur Congress), akan diberikan penghargaan atas "pengakuan terhadap advokasi khusus hak asasi manusia" yang telah ia lakukan.

Dolkun Isa, anggota dari minoritas Muslim Turki di wilayah Xinjiang di barat laut China, telah ditempatkan pada daftar "teroris" China – tuduhan yang ia bantah.

Organisasi hak asasi manusia, aktivis dan analis mengatakan bahwa komunitas Muslim Uighur telah diberlakukan pembatasan beragama, budaya dan bahasa, yang menyebabkan mereka melarikan diri dari China dan meningkatkan tuntutan mereka akan dibentuknya sebuah negara terpisah.

Dia telah menyampaikan kepada PBB, pemerintah Barat dan kelompok hak asasi manusia internasional tentang hak-hak Muslim Uighur.

Deddy | Anadolu Agency | Jurnalislam

 

Bagikan

One thought on “China Keberatan Pemimpin Muslim Uighur Terima Penghargaan Hak Asasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.