Sosok Lembut dan Kutu Buku, Istri Dr. Zain: Fitnah Keji Kalau Beliau Dibilang Teroris

Sosok Lembut dan Kutu Buku, Istri Dr. Zain: Fitnah Keji Kalau Beliau Dibilang Teroris

BEKASI (jurnalislam.com)- Istri ustaz Ahmad Zain An-Najah Irny Rahmawati menegaskan bahwa tuduhan kepada suaminya yang dianggap terlibat dalam tindak pidana terorisme adalah Fitnah.

 

Irny pun menceritakan kronologi penangkapan yang dilakukan oleh Densus 88 terhadap ustaz Zain, menurutnya, ustaz Zain ditangkap terjadi usai melaksanakan sholat subuh berjamaah di masjid bersama warga.

 

“Ketika proses penangkapan ustaz sedang shalat subuh di masjid, sampai jam setengah enam saya cek kok gak pulang-pulang. Saya pikir itu banyak yang bertanya jadi gak pulang,” katanya.

 

Terus, kata Irny, sampai jam 06.00 Wib dirumah digedor di bel, dan pada saat Irny turun dari lantai dua, ia kaget didepan rumahnya sudah dipenuhi orang.

 

“Saya ragu kenapa kok banyak orang, terus saya melihat ke asrama putri tempat santri tahfidzul quran, mereka bilang ‘Bu ada tamu banyak disitu juga ada pak RT dan pak RW’ kemudian saya turun buka pintu langsung mereka bilang ‘Bu ini kami izin untuk penggeledahan, bapak terkena tindak pidana teroris,” ungkapnya.

 

“Itu fitnah saya jawab begitu, ‘bapak sudah diamankan’ kemudian saya bilang tunggu dulu dan saya menuju ke kamar,” imbuhnya.

 

 

Irny pun menegaskan bahwa ustaz Zain merupakan pribadi yang lembut, sholeh dan seorang guru yang baik terhadap murid muridnya, selain itu, suaminya dirumah lebih banyak menghabiskan waktu untuk membaca dan menulis.

 

“Keseharian beliau itu menulis, membaca, ceramah, mengajar. Subhanallah saya lihat beliau juga orang yang lembut, jauh sekali dari tuduhan, menurut saya tuduhan teroris itu sangat keji,” tegasnya.

 

“Beliau itu jika membaca buku mendapatkan satu ilmu, beliau bahagia sekali seperti lebih dari mendapatkan uang karena beliau itu cinta ilmu suka membaca, rasanya jauh sekali dari tuduhan tindak kekerasan terorisme, itu tuduhan sangat keji menurut saya,” pungkasnya. (Bahri/Arie)

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.