Pemuda Muhammadiyah Sukoharjo Desak Bupati Usut Dugaan Pencemaran Limbah PT RUM

Pemuda Muhammadiyah Sukoharjo Desak Bupati Usut Dugaan Pencemaran Limbah PT RUM

SUKOHARJO (Jurnalislam.com)- Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Eko Pujiatmoko meminta Bupati Sukoharjo Wardoyo untuk mengusut dugaan pencemaran limbah yang dilakukan PT Rayon Utama Makmur (RUM) di Sukoharjo.

Sebelumnya, Ketua Prodi S3 Ilmu Lingkungan Pascasarjana UNS Prabang Setyono, mengklaim sudah melakukan penelitian di laboratorium bahwa pencemaran limbah bau yang dilakukan PT RUM masih dibawah baku mutu, sehingga tidak berbahaya.

Hal tersebut dirasa Eko janggal, karena fakta di lapangan menunjukkan sudah ada warga yang merasakan mual-mual, bahkan ada yang pingsan akibat mengirup bau limbah PT RUM Sukoharjo.

“Masyarakat terang awam dengan prihal teknis riset baku mutu yg diakibatkan dari pencemaran bau PT RUM. Faktanya yang dirasakan warga masyarakat, secara faktual bahwa bau yang ditimbulkan sangat menganggu aktivitas warga, bahkan juga dirasakan anak-anak yang sedang mengikuti aktivitas belajar setiap harinya,” kata Eko kepada Jurnalislam.com Sabtu, (30/12/2107).

“Apapun hasil riset yang mengatakan pencemaran bau tersebut belum berbahaya, tetap saja akan menimbulkan dampak negatif bagi warga, baik itu rasa mual dan juga gangguan pernafasan,” tambahnya.

Untuk itu, dirinya mendesak Bupati Sukoharjo Wardoyo untuk membentuk tim riset yang independen dan bekerja sesuai fakta. Pasalnya, dampak limbah bau PT RUM itu sudah sangat mengganggu dan meresahkan masyarakat sekitar, bahkan, tak sedikit warga yang mengungsi akibat tidak tahan dengan bau yang ditimbulkan.

“Pemuda Muhammadiyah mendorong Pemkab Sukoharjo membentuk Tim Independen, terdiri dari berbagai unsur yang berkompeten dan berintegritas, yang bekerja berdasar disiplin keilmuan, yang diharapkan menghasilkan penilaian dan solusi secara menyeluruh, dengan mempertimbangkan aspek Keadilan Sosial bagi warga terdampak,” tandasnya.

 

Bagikan