Dituduh Mata-mata Aparat, Seorang Warga di Poso Dibunuh OTK

POSO (Jurnalislam.com) – Seorang warga Desa Bulog Taunca, Kecamatan Poso Pesisir Selatan,Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, tewas dibunuh sekelompok orang tak dikenal, Kamis (18/9/2014) malam.

Polisi menduga, pelaku pembunuhan tersebut ada kaitannya dengan kelompok teroris Santoso.

Korban, Fadli (46), dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Poso pada Jumat (19/9/2014) sekira pukul 01.15 Wita dalam pengawalan ketat kepolisian.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari petugas Polres Poso di RSUD Poso, petani cokelat tersebut dibunuh pada Kamis sekira pukul 22.00 Wita saat menonton televisi bersama istrinya.

Tiba-tiba, Fadli didatangi lima orang tidak dikenal. Para pelaku langsung menyelonong masuk ke rumah lalu menariknya ke luar. Sang istri yang berupaya melepaskan suaminya dihadang pelaku dengan menodongkan senjata api.

Sementara itu, istri korban mengungkapkan, para pelaku membunuh suaminya karena dituduh sebagai mata-mata aparat kepolisian. Namun dia tidak mengenal para pelaku.

Fadli dibunuh dalam kondisi dua tangan diikat ke belakang menggunakan tali jemuran. Korban menderita luka parah di leher. Pembunuhan berlangsung sangat cepat yakni sekira lima menit. Setelah itu para pelaku langsung melarikan diri.

Sumber : okezone

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.