Selain Garut, Ribuan Warga Soloraya Juga Gelar Aksi Bela Tauhid

Selain Garut, Ribuan Warga Soloraya Juga Gelar Aksi Bela Tauhid

SURAKARTA (Jurnalislam.com) – Ribuan Umat Islam Soloraya berunjuk rasa di Mapolresta Surakarta, Selasa (23/10/208). Kehadiran massa ini untuk menuntut keadilan atas tindakan anggota Banser yang telah membakar bendera tauhid di Garut beberapa waktu lalu.

“Siapa saja yang telah menghilangkan kalimat tauhid dan menghilangkan panji-panji tauhid maka kalian akan berhadapan dengan kami,” ujar Syamsudin Asrori, salah seorang orator dari mobil komando.

“Karena dengan kalimat tauhid itu kita hidup dan kita akan mati,” tambahnya.

Sementara itu, orator lain Muhammad Taufiq mengatakan saat ini adanya ketidak adilan kepada umat Islam menyoal bendera.

“Kita ini sedang berada di dunia terbalik, orang yang mengibarkan bendera PKI, Papua Merdeka dibiarkan saja, tetapi orang yang membawa bendera tauhid dikriminalisasi.”

“Orang yang menurunkan bendera PKI itu seorang Patriot, sedangkan orang yang membakar bendera tauhid adalah seorang idiot,” ujar pakar Hukum Universitas Djuanda Bogor tersebut.

Sampai berita ini diturunkan, Aksi unjuk rasa bertajuk ‘Bela Kalimat Tauhid Bertajuk ‘Lawan Penista Simbol Agama’ dilokasi masih banyak umat Islam yang terus berdatangan ke tempat Aksi.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses