‘Randi dan Yusuf Wafat Karena Tertembak dan Pendarahan di Kepala’

‘Randi dan Yusuf Wafat Karena Tertembak dan Pendarahan di Kepala’

KENDARI(Jurnalislam.com)–Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah IMM Sulawesi Tenggara, Marsono membenarkan kabar meninggal Muhammad Yusuf Qaradhawi (19), mahasiswa Universitas Halu Oleo. Yusuf meninggal dunia di RS Bahteramas, Kendari.

“Benar. Bisa dipastikan,” kata Marsono, Jumat (27/9).

Marsono menyebut meninggalnya Yusuf karena pendarahan di kepala, usai dugaan peluru tembus di bagian kepala sebelah kiri.

Dari informasi yang dihimpun, Yusuf Kardawi, mahasiswa jurusan ilmu Teknik Halu Oleo mengembuskan nafas terakhir pukul 04.05 Wita dini hari di RS Bahteramas.

“Pak Gubernur saat ini sedang menjenguk,” kata Marsono.

Sebelumnya, Yusuf masuk fase kritis akibat luka bocor pada bagian kepala. Kondisinya kritis sejak dibawa ke rumah sakit.

Yusuf menjadi korban meninggal kedua dari elemen mahasiswa, setelah sebelumnya Himawan Randi (21) meninggal dunia, dengan luka diduga diterjang peluru, pada Kamis (26/9).

Randi dan Yusuf merupakan mahasiswa Halu Oleo yang mengikuti aksi mahasiswa di Kendari menolak pengesahan RKUHP dan RUU kontroversial lain, serta batalkan revisi UU KPK.

Randi berada di tengah massa aksi di samping Gedung DPRD Sultra tiba-tiba terjatuh. Ia pun langsung dilarikan rekan-rekannya ke Rumah Sakit Korem karena jaraknya lebih dekat dari lokasi kejadian.

sumber: cnnindonesia.com

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.