Pemuda Ansharusyariah Adakan Penyuluhan Tolak Valentine Day di SMA Mujahidin Surabaya

SURABAYA (Jurnalislam.com) – Pemuda Ansharusyariah menggelar penyuluhan tolak Valentine’s Day (VD) di SMA Mujahidin Jalan Perak Barat No 275, Surabaya, Kamis (12/2/2015). Kegiatan tersebut dilakukan untuk memberikan pencerahan kepada para remaja Islam seputar sejarah dan bahayanya merayakan hari valentine.

“Berdasarkan pidato Samuel Marinus Sweimmer, tokoh Yahudi pada Konferensi Yahudi pada tahun 1938, sangat jelas bahwa mereka hendak menjadikan generasi muda Islam yang jauh dari Islam, malas bekerja keras, suka berfoya-foya, senang dengan segala kemaksiatan, memburu kenikmatan hidup dan orientasi hidupnya untuk memuaskan hawa nafsunya,” papar pemateri Nofa Miftahudin di hadapan siswa.

Selain siswa, guru-guru juga terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Kepala SMA Mujahidin Arief Kurniawan mengatakan ia selalu mengingatkan siswanya untuk tidak merayakan valentine day karena hal itu tidak ada dalam ajaran Islam.

“Sebagai bentuk pencegahannya, kami melakukan razia terhadap siswa yang membawa simbol valentine day,” ujarnya kepada Jurniscom.

Setelah diberikan penjelasan seputar VD, para siswa banyak yang tersadarkan. “Valentine day merusak moral dan aqidah,“ kata Andre siswa kelas XI IPS.

Melihat penyuluhan tersebut sangat bermanfaat, Pemuda Ansharusyariah berencana akan melanjutkan kegiatan tersebut di sekolah-sekolah lainnya.

“Hari ini kami melakukan penyuluhan dan pembagian PIN serta artikel tolak valentine day dibeberapa sekolah. Pada hari ini penyuluhan kami adakan di SMA Mujahidin dan Ta'miriyah. Aksi kami ini tidak hanya hari ini saja Insya Allah kami lanjutkan lagi besok ke beberapa sekolah,“ kata Ketua Pemuda Ansharusyariah Surabaya Didik.

Reporter : Ansaf | Editor : Ally | Jurniscom

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses