ANKARA (Jurnalislam.com) – Pidato di the Bestepe Culture and Congress Center di kompleks kepresidenan di ibukota Ankara, Pemimpin Turki, Recep Tayyip Erdogan, menuduh Uni Eropa melanggar janji bantuan pengungsi, mengatakan bahwa dia akan meminta tahap kedua sebesar € 3 milyar ($ 3,69 milyar) untuk pengungsi Suriah selama pertemuan puncak di Bulgaria pekan depan yang hingga kini belum disalurkan, lansir Anadolu Agency, Senin (19/3/2018).
KTT Uni Eropa-Turki ditetapkan pada 26 Maret di Varna, Bulgaria, yang mempertemukan para pemimpin Uni Eropa dan presiden Turki.
Presiden mengatakan Uni Eropa sedang membahas sisa € 3 miliar namun negaranya tidak menerima semua jumlah yang dijanjikan di awal bahkan setelah dua tahun kesepakatan migrasi.
“Janji-janji itu belum dipenuhi, mereka mengatakan akan mengalokasikan 3 miliar euro ditambah bantuan lain sebesar 3 miliar euro, namun sejauh ini 850 juta euro telah kami terima,” kata Erdogan.
Pekan lalu, Komisi Uni Eropa menawarkan tambahan € 3 miliar ($ 3,72 miliar) untuk pengungsi Suriah di Turki sebagai bagian dari kesepakatan 2016.
Komisaris Eropa untuk Migrasi, Urusan Dalam Negeri, dan Kewarganegaraan Dimitris Avramopoulos telah mengatakan bahwa Uni Eropa akan menyerahkan tahap kedua sebesar € 3 miliar untuk proyek-proyek yang mendukung pengungsi Suriah di Turki.
Uni Eropa Ajak Dunia Bersatu Desak Assad Hentikan Pembantaian Warga Ghouta Timur
Pada tahun 2016, Turki dan Uni Eropa menandatangani kesepakatan untuk membendung aliran migrasi tidak teratur melalui Laut Aegea dengan mengambil langkah-langkah ketat terhadap pedagang manusia dan meningkatkan kondisi bagi hampir 3 juta pengungsi Suriah di Turki.
Kesepakatan tersebut juga memungkinkan percepatan penawaran keanggotaan Uni Eropa bagi Turki dan perjalanan bebas visa untuk warga negara Turki di wilayah Schengen, dengan syarat bahwa Ankara memenuhi semua 72 persyaratan yang ditetapkan oleh UE.
Turki telah lama mengeluh bahwa UE lamban mengirimkan dana yang dijanjikan untuk pengungsi dan gagal mencapai kesepakatan mengenai perjalanan bebas visa.