BANYUWANGI (Jurnalislam.com) – Dalam menghadapi fenomena rutin akhir tahun beberapa hari lagi, Jama’ah Ansharusy Syari’ah Wilayah Jawa Timur pada hari Sabtu 27 Desember 2014 melakukan aksi longmarch amar ma’ruf nahi mungkar ke toko-toko yang diduga menjual minuman keras di sekitar Jalan Gatot Subroto, Kec. Kali Puro Kab Banyuwangi, tepatnya di depan pelabuhan Ketapang yang menghubungkan antara pulau Jawa dan Bali.
Selain mendatangi ke toko-toko, rombongan aksi juga membagikan bulletin kepada masyarakat yang berjudul “Nasihat Untuk Umat” di jalan masuk pelabuhan Banyuwangi.
Aksi tersebut bertujuan untuk menghimbau kepada para pemilik toko supaya tidak menjual minuman keras dan menyadarkan masyarakat akan haramnya tasyabuh atau menyerupai orang-orang kafir dalam menyikapi tahun baru.
”Ya inikan menjelang tahun baru kita harus extra keras menghimbau toko – toko supaya tidak menjual minuman keras apalagi di daerah sinikan rawan dengan pesta minuman keras, maka oleh sebab itu kita harus terus memberikan himbuan kepada mereka“ ,tegas Ustadz Naryo selaku koordinataor aksi ketika di temui tim liputan Jurniscom.
Beliau juga menambahkan, “Dengan adanya aksi ini mudah-mudahan masyarakat bisa sadar tentang apa itu tasyabuh (menyerupai) orang-orang kafir”, kata ust. Naryo sambil membagikan buletin.
Aksi tersebut dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir pada pukul 21.00 WIB
Deddy | Brams | Jurniscom