JAS: Jika Hukum atas Sukmawati Ditegakkan, Tak akan Ada Pengadilan Jalanan

JAS: Jika Hukum atas Sukmawati Ditegakkan, Tak akan Ada Pengadilan Jalanan

SOLO (Jurnalislam.com)- Juru bicara Jamaah Ansharu Syariah ustaz Abdul Rohim Ba’asyir mendesak pemerintah untuk bersikap tegas terhadap kasus dugaan penghinaan terhadap Rasulullah yang dilakukan oleh Sukmawati beberapa waktu yang lalu.

“Kita di Jamaah Ansharu Syariah cukup jelas punya sikap yang tegas yang terkait dengan para penghina Rasulullah Shallallahu Alaihi Salam, dan kita menolak mereka walaupun kita memang dalam posisi tidak punya otoritas untuk melakukan tindakan-tindakan yang sifatnya tegas terhadap mereka,” katanya kepada jurnalislam.com rabu, (20/11/2019).

“Kita tetap mendorong agar pemerintah itu melakukan hal-hal yang adil, terkait dengan kasus yang dilakukan Sukmawati ini, atau siapapun menghina Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dan mereka mereka yang menghina syariat Allah Subhanahu Wata’ala,” imbuhnya.

Menurut ustaz Iim, Islam telah memberikan hukum secara tegas terhadap para penghina Rasulullah maupun syariat Islam, untuk itu, ia berharap pemerintah juga bersikap tegas agar rakyat tidak bersikap anarkis dengan mengambil hukum jalanan.

“Apabila mereka tidak mau bersikap adil terhadap kaum muslimin, saya yakin ada saatnya mungkin rakyat akan bertindak sendiri, karena merasa bahwasanya pemerintah ini ada tapi seperti tidak ada,” paparnya.

Ustaz iim juga menyebut selama ini pemerintah tidak pernah tegas dan adil terhadap pelaku penistaan agama dan penghinaan terhadap Islam.

“Tidak pernah hadir pada problematika terkait dengan isu isu keagamaan, isu-isu kemaslahatan dan juga bahkan tidak hadir dalam isu-isu yang sifatnya ekonomi,” ujarnya.

“Jadi mundur cara ekonomi mundur, secara moral mundur, secara ideologi, dari segala sisinya, semuanya ini akan berakhir pada kekecewaan yang begitu dalam dari rakyat Indonesia,” imbuhnya.

“Dan saya yakin wallahualam bissawab hal ini apabila dibiarkan akan bisa berakibat fatal, bangkitnya masyarakat untuk menunjukkan rakyat ini menunjukkan ketidakpercayaan kepada pemerintah,” pungkasnya.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.