Irfan S Awwas: Kerjasama Pemerintah dengan Komunis Merusak Moral Bangsa

Irfan S Awwas: Kerjasama Pemerintah dengan Komunis Merusak Moral Bangsa

TASIKMALAYA (Jurnalislam.com) – Ketua Lajnah Tanfidziyah Majelis Mujahidin, Irfan S Awwas mengatakan, kerjasama pemerintah dengan Negara-negara komunis tidak membawa manfaat bagi bangsa Indonesia. Bahkan, kata dia, kerja sama itu hanya akan membawa kerusakan moral.

Irfan menyinggung soal dibebaskannya visa masuk bagi 169 negara yang membuat Cina leluasa membawa narkoba ke Indonesia.

Umat Islam Magelang Tolak Kedatangan Sekjen Partai Komunis Vietnam ke Indonesia

“Tahun 2016 sudah dibuat Undang-undang bebas masuk Indonesia tanpa visa bagi 169 negara. Dan kita lihat akibatnya Cina masuk bawa narkoba, bawa bibit beracun, bibit wortel, bibit cabe, kemudian bawa pelacur juga,” papar Irfan kepada Jurnalislam.com di Ponpes Benda, Tasikmalaya, Sabtu (26/8/2017).

Irfan juga menanggapi kerjasama terbaru antara pemerintah Indonesia dengan negara komunis Vietnam.

“Anda bisa bayangkan nanti jika betul hasil pertemuannya dengan komunis Vietnam ini, lalu akan ada pesawat yang pramugarinya berbikini masuk ke Indonesia, ini kerusakan moral yang sangat dahsyat,” ungkapnya.

Irfan menilai, kerjasama pemerintah Indonesia dengan negara-negara komunisitu hanya akan merusak pembinaan moral yang dibangun umat Islam melalui lembaga-lembaga pendidikan dan pesantren.

Maskapai Bikini Bertentangan dengan Budaya Bangsa, ISAC : Jangan Rusak Generasi Muda!

“Jadi pembinaan moral yang kita bangun melalui lembaga pendidikan, pesantren itu akan hancur dalam satu hari saja,” tegas Irfan.

Oleh sebab itu, sambungnya, hubungan pemerintah dengan negara-negara komunis tidak hanya melanggar Undang-undang No. 27 tahun 1999, akan tetapi menjerumuskan Indonesia ke dalam perpecahan.

Bagikan