FUI : Rezim Jokowi Beri Angin Kelompok-kelompok Sesat

JAKARTA (Jurnalislam.com) – Unjuk kekuatan yang dipertunjukkan kelompok Syi’ah akhir-akhir ini disebabkan karena penguasa telah memberikan ruang gerak untuk mereka. Pernyataan itu disampaikan Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH. Muhammad Al Khattat dalam acara Temu Pembaca Suara Islam, di Masjid Abu Bakar Shidiq, Jl. Otista Raya No. 411, Cawang, Jakarta Timur,  Sabtu (28/2/2015).

"Memang di rezim Jokowi ini pemerintah tampaknya memberi angin atau dipersepsikan memberikan angin kepada kelompok-kelompok sesat," tegasnya kepada Jurniscom.

Menurutnya perspekstif gerakan, lanjutnya, ada sirriyah (tertutup) dan ada jahriyah (terbuka). "Dan Syi’ah sudah pada fase jahriyah. Ini terbukti dengan berdirinya beberapa ormas Syi’ah IJABI, ABI dan beberapa orams diluar ABI dan IJABI."

Selain itu, Ustadz Khattat juga menyinggung ancaman Jalaludin Rakhmat yang akan memindahkan konflik dari Syuriah ke Indonesia sebagai bukti lain bahwa Syiah di Indonesia sudah sampai fase bergerak secara terbuka.

Lebih lanjut Ustadz Khattat mengatakan bahwa penyerangan Syi’ah terhadap Ahlussunah adalah operasi intelijen yang menggunakan orang-orang Syi’ah. "Dengan tujuan Ahlussunnah melakukan serangan balik sehingga terjadi kekacauan."

"Sehingga ada hal-hal yang tertutupi, kemungkinan untuk menutupi kasus yang sedang ramai, perseteruan cikak buaya dan malunya pemerintah membatalkan pelantikan Budi Gunawan sebagai Kapolri," pungkasnya.

Irfan | Jurniscom

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.