Sabtu, 19 Rabi'ul Akhir 1447 / 11 Oktober 2025
Search for:
  • Beranda
  • Berita
    NasionalInternasionalFeature
  • Artikel
    AnalisaKolomOpini
  • Khazanah
    IslamasterIslamophobiaKomunitasMuallafPesantrenHikmah
  • Syariah
    AqidahEkonomiFiqhAkhlaqSiyasah
  • Jejak Islam
    Jejak Islam BangsaJejak Islam Dunia
  • Muslimah
  • Keluarga
  • Jurnalislam TV
  • InfoGrafik

AS Bentuk 30.000 Pasukan Teror di Suriah, Erdogan: Tenggelamkan!

16 Jan 2018 06:39:58
AS Bentuk 30.000 Pasukan Teror di Suriah, Erdogan: Tenggelamkan!

TURKI (Jurnalislam.com) – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa AS berupaya membentuk “tentara teror” di perbatasan selatan negaranya dengan melatih sebuah kekuatan baru di Suriah yang mencakup militan Kurdi.

“Apa yang harus kita lakukan adalah menenggelamkan tentara teror ini sebelum terbentuk,” katanya dalam sebuah pidato di ibukota, Ankara, Senin (15/1/2018), menyebut pasukan-pasukan Kurdi tersebut sebagai “back-stabbers (penusuk dari belakang)” yang akan mengarahkan senjata mereka ke AS di masa depan, lansir Aljazeera.

Komentarnya muncul setelah laporan mengungkapkan rencana Washington untuk membentuk kekuatan baru dengan 30.000 pasukan dengan melibatkan militan Kurdi di Suriah utara.

Erdogan: Kami Akan Basmi Milisi YPG Dukungan AS

Menurut laporan media yang mengutip pejabat AS, koalisi pimpinan AS yang kemarin memerangi kelompok bersenjata Islamic State (IS) akan merekrut sekitar setengah dari kekuatan baru Angkatan Bersenjata Suriah (the Syrian Defence Forces-SDF), sebuah kelompok payung yang didominasi oleh People’s Protection Unit (YPG).

YPG dianggap oleh Turki sebagai “kelompok teroris” karena ikatannya dengan Partai Pekerja Kurdistan yang dilarang (PKK), yang telah melakukan pertempuran selama beberapa dekade di dalam negeri Turki.

PKK masuk dalam daftar hitam organisasi teroris oleh Turki dan sekutu Baratnya. Lebih dari 40.000 orang di Turki telah terbunuh sejak tahun 1980an setelah PKK meluncurkan pemberontakannya.

AS memandang YPG sebagai kekuatan tempur yang sangat efektif melawan IS.

Erdogan mengatakan bahwa angkatan bersenjata Turki telah menyelesaikan persiapan untuk operasi melawan wilayah yang dikuasai pasukan Kurdi di barat laut Suriah dan kota Manbij.

Pertempuran Pasukan Turki dengan YPG Dukunan AS Telah Berlansung di Afrin

Memperingatkan sekutunya untuk tidak membantu “teroris YPG” di Suriah, dia berkata: “Kami tidak akan bertanggung jawab atas konsekuensi.”

Dalam sebuah pernyataan pada hari Ahad, kementerian luar negeri Turki mengatakan kerja sama apapun dengan YPG adalah “salah dan tidak pantas.”

“Pembentukan Pasukan Perlindungan Perbatasan Suriah tidak berkonsultasi dengan Turki, yang merupakan anggota koalisi,” katanya.

YPG: Turki Umumkan Deklarasi Perang di Suriah

“Mengaitkan langkah sepihak seperti itu dengan keseluruhan koalisi adalah langkah yang sangat salah yang dapat membahayakan perjuangan melawan Daesh,” kementerian tersebut menambahkan, menggunakan akronim alternatif untuk IS.

Pasukan Turki menembaki pejuang Kurdi yang didukung AS di Suriah dengan tembakan artileri pada hari Ahad, setelah rencana untuk menetapkan kekuatan baru tersebut diumumkan.

Bagikan

BERITA TERKAIT:

  • Houthi Tenggelamkan Kapal Kedua dalam Sepekan, AS…
  • 4.000 Pengungsi Suriah Kembali dari Jerman Sejak…
  • Teror Udara Israel Habisi 50 Warga Sipil dalam Satu Keluarga
  • Bentuk Dukungan, Ribuan Umat Islam Banten Gelar Aksi…
  • Bentuk Dukungan, Ribuan Warga Soloraya Ikuti Jalan…
  • Bentuk Dukungan ke Palestina, DSKS Kembali Serukan…
  • Targetkan Perguruan Tinggi, Yayasan Nur Hidayah…
  • Israel Percepat Pengeboman Gaza, Dunia Kecam Rencana…
  • Gaza Dikepung, Israel Kerahkan 300.000 Tentara…
  • PBB: 14.000 Bayi di Gaza Terancam Meninggal dalam 48…
  • PBB: Lebih dari 1.000 Warga Palestina Tewas Saat…
  • UNRWA: 50.000 Anak Palestina Tewas atau Terluka di…
Kategori : Internasional

Tags : AS Konflik Suriah pkk turki YPG

Dukung Kami

Opini

Potret Bangunan Pendidikan di Era Kekhilafahan Islam

Potret Bangunan Pendidikan di Era Kekhilafahan Islam

10 Okt 2025 05:28:48
Berantas Aksi Premanisme, Diperlukan Sistem Dan Aturan Yang Tepat

Berantas Aksi Premanisme, Diperlukan Sistem Dan Aturan Yang Tepat

10 Okt 2025 05:25:48
Ketiadaan Jaminan Keamanan Dalam Transportasi Umum

Ketiadaan Jaminan Keamanan Dalam Transportasi Umum

4 Okt 2025 15:58:39
Mengarahakan Energi Gen Z Mengisi Peradaban, bukan Kriminalisasi Tanpa Bukti

Mengarahakan Energi Gen Z Mengisi Peradaban, bukan Kriminalisasi Tanpa Bukti

2 Okt 2025 22:50:23

Internasional

Hamas, Jihad Islam, dan Front Pembebasan Palestina Umumkan Tahap Pertama Penghentian Perang di Gaza

Hamas, Jihad Islam, dan Front Pembebasan Palestina Umumkan Tahap Pertama Penghentian Perang di Gaza

11 Okt 2025 14:38:10
Gencatan Senjata Berlaku, Puluhan Ribu Warga Palestina Kembali ke Gaza Utara

Gencatan Senjata Berlaku, Puluhan Ribu Warga Palestina Kembali ke Gaza Utara

10 Okt 2025 21:51:26
Trump Klaim Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas–Israel Sebagai Langkah Menuju Perdamaian Abadi

Trump Klaim Kesepakatan Gencatan Senjata Hamas–Israel Sebagai Langkah Menuju Perdamaian Abadi

9 Okt 2025 15:01:46
Hamas Serahkan Daftar Tahanan untuk Pertukaran dalam Kesepakatan Gencatan Senjata

Hamas Serahkan Daftar Tahanan untuk Pertukaran dalam Kesepakatan Gencatan Senjata

9 Okt 2025 09:11:33

jurnalislam.com

  • Iklan
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Dukung Kami

INFOGRAFIK

 
 
 
 

Alamat Redaksi

Boulevard Raya No 16 Blok A 1 No 16 Taman Cilegon Indah (TCI), Cilegon, Banten
+62 813-1029-0583

Info Iklan :
+62 821-2000-0527
marketing@jurnalislam.com

Kirim tulisan :
redaksi.jurnalislam@gmail.com
newsroom@jurnalislam.com

COPYRIGHT © 2025 JURNALISLAM.COM, ALL RIGHT RESERVED