Astaghfirullah, Aktivis Anti Muslim Arizona akan Adakan Kontes Kartun Nabi Hari Ini

NEW YORK (Jurnalislam.com) – Sekelompok aktivis anti-Muslim di negara bagian Arizona AS berencana untuk menyelenggarakan kontes kartun penggambaran Nabi Muhammad di kota Phoenix pada hari Jumat (29/05/2015), kata media lokal.

Acara tersebut hanya tiga minggu setelah dua orang bersenjata menyerang sebuah kontes serupa di Texas dan direncanakan berlangsung di depan Islamic Community Center of Phoenix, sebagai protes atas serangan tersebut.

Direncanakan di Facebook, acara ini digambarkan sebagai "tanggapan terhadap serangan di Texas baru-baru ini oleh 2 penyerang bersenjata, yang berusaha melakukan Jihad."

"Masyarakat juga didorong untuk memanfaatkan amandemen kedua di acara ini untuk berjaga-jaga jika amandemen pertama terancam diserang," kata penyelenggara.

Mereka mengatakan bahwa Islamic Community Center of Phoenix dipilih karena "merupakan tempat yang diketahui sering dikunjungi oleh kedua penyerang."

Pada tanggal 3 Mei, dua orang bersenjata, yang diidentifikasi sebagai Elton Simpson dan Nadir Soofi, menembaki acara kartun anti-Muslim di Garland, pinggiran Dallas, melukai satu penjaga keamanan sebelum kemudian ditembak mati oleh polisi.

Kedua penyerang tinggal dalam satu rumah di Phoenix, menurut dokumen pengadilan Arizona.

Rabu malam, 146 orang telah mendaftar untuk menghadiri acara Jumat besok.

Usamah Shami, presiden Islamic Center, mengatakan ia telah diberitahu oleh polisi dan FBI mengenai acara tersebut, menurut 12 News yang berafiliasi dengan NBC.

"Semua orang memiliki hak untuk menjadi fanatik," katanya. "Semua orang memiliki hak untuk menjadi rasis. Semua orang memiliki hak untuk menjadi idiot."

Dia menambahkan bahwa umat Islam di daerah tersebut biasa beribadah pada Jumat malam seperti biasa.

Penyelenggara acara kontes mengatakan hari Jumat memang sengaja dipilih karena, "Tiap hari Jumat wilayah ini adalah tempat muslim melakukan ibadah mingguan besar.”

Kontes dijadwalkan dimulai pukul 18:15 waktu setempat.

 

Deddy | Anadolu Agency | Jurniscom

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses