12 Pasukan AS dan 5 Arbaki Tewas dalam Serangan Istisyhad Taliban di Parwan

12 Pasukan AS dan 5 Arbaki Tewas dalam Serangan Istisyhad Taliban di Parwan

article-1334067-0C465805000005DC-674_634x419_popup

PARWAN (Jurnalislam.com) – Obaida, mujahid dari skuad syahid Imarah Islam Afghanistan (Taliban) menabrakkan kendaraannya yang penuh bahan peledak ke arah konvoi pasukan agresor AS di distrik Bagram provinsi Parwan utara malam Senin, menewaskan 12 tentara Amerika dan 5 pasukan Arbaki tewas di tempat, Al-Emarah News melaporkan, Senin (22/08/2016).

Serangan ini terjadi saat pasukan penjajah AS berusaha untuk turun dari tank mereka. Dua tank mereka meledak dalam ledakan besar.

Dalam laporan lain dari Parwan, Mujahidin dua kali menyerang pangkalan udara Bagram pada hari Ahad dan Senin malam, yang kemungkinan menimbulkan kerugian besar pada pasukan penjajah AS, tapi jumlah musuh yang tewas dan cedera belum ditentukan.

29 tewas, 13 kendaraan militer dan tank hancur saat mujahidin mengambil alih distrik

Al Emarah News juga melaporkan pada hari Senin mujahidin Taliban menyerbu seluruh instalasi militer dan pusat distrik di kabupaten Khawaja Ghar provinsi Takhar utara semalam yang memicu pertempuran sepanjang malam, menyebabkan tewasnya lebih dari 13 personil musuh termasuk tentara ANA (Afghanistan National Army), polisi dan Arbaki. Puluhan tentara musuh juga menderita luka, dan mujahidin juga menahan 4 kaki tangan musuh.

12 Pasukan AS dan 5 Arbaki Tewas dalam Serangan Istisyhad Taliban di Parwan 2
Pasukan AS tewas

Ia menambahkan semua instalasi militer di sekitar pusat kabupaten termasuk kantor pusat kabupaten dikuasai dalam operasi semalam di mana 5 pengangkut personel lapis baja utama dan 8 kendaraan tempur lapis baja hancur, seorang mujahid juga memeluk kesyahidan

Kemudian, satu batalion bala bantuan dipimpin oleh Noor Mohammad, dari ibukota provinsi berusaha untuk merebut kembali distrik dan instalasi militer yang diambil alih oleh mujahidin sehingga pertempuran berkecamuk lagi, dan menambah kematian pada 17 pasukan boneka termasuk 2 keponakan gubernur. Pasukan musuh terpaksa mundur dengan kerugian fatal.

Puluhan warga sipil termasuk anak-anak, perempuan dan laki-laki juga menjadi korban dan sejumlah rumah, toko-toko serta tempat-tempat umum hancur selama serangan udara penjajah AS.

AS melakukan serangan udara berat ditambah operasi darat menargetkan tempat-tempat umum dan warga sipil setelah Taliban mengambil alih distrik Khawaja Ghar dan instalasi militer.

 

Deddy | Al Emarah | jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.