Wasekjen MUI: Iklan Kampanye Ahok Sesat dan Berbahaya!

Wasekjen MUI: Iklan Kampanye Ahok Sesat dan Berbahaya!

JAKARTA (Jurnalislam.com) – Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ustaz Tengku Zulkarnain menilai video kampanye pasangan cagub Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyesatkan dan menyudutkan umat Islam.

“Iklan kampanye tersebut menyesatkan dan berbahaya,” kata Ustaz Tengku, Ahad (9/4/2017) dikutip Republika online.

Ustadz Tengku mengatakan, iklan tersebut justru jauh dari nilai kebinekaan yang digaungkan oleh pasangan Ahok-Djarot. Perlu digarisbawahi, kata dia, dalam UUD 45 Pasal 28 E, setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya.

Ia melanjutkan, berdasarkan undang-undang tersebut, maka setiap WNI berhak menjalankan hidup sesuai agamanya. Termasuk dalam memilih pemimpinnya.

“Dalam Islam di Alquran dan hadis disebutkan umat Islam harus memilih pemimpin sesuai dengan agamanya. Makanya bahaya sekali kalau menafsirkan bineka itu berarti membuang agamanya,” paparnya.

Lebih dari itu, ia meminta KPU dan Bawaslu menarik video kampanye tersebut. “Apa maksud video tersebut. Apakah orang Islam digambarkan sebagai orang jahat?,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, dalam video tersebut terlihat dua orang wanita, satunya masih remaja dan satunya seorang ibu. Keduanya terlihat panik karena mobil mereka dirusak massa. Kemudian sekumpulan pria dengan baju putih dan peci digambarkan berteriak-teriak melakukan aksi demo yang menimbulkan kerusuhan.

Hal ini sontak membuat respon massif dari berbagai pihak. Tagar #IklanAhokJahat pun menjadi trending topik dalam Twitter.

Sumber: Republika

Bagikan