JAKARTA (Jurnalislam.com) – Ketua Tim Pencari Fakta (TPF) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Marzuki Darusman mengungkap keterlibatan enam jenderal yang paling bertanggung jawab atas pembantaian warga muslim Rohingya di negara bagian Rakhine, Myanmar.
Keenam jenderal tersebut adalah tentara Tatmadaw termasuk panglima tertinggi dari Tentara Nasional Myanmar, yaitu Jenderal Senior Min Aung Hlaing, Wakil Jenderal Senior Soe Win, Letnan Jenderal Aung Kyaw Zaw, Komandan Maung Maung Soe, Komandan Aung Aung, dan Komandan Than Oo.
Baca juga: Terkait Pembantaian Rohingya, PBB Serukan Adili Panglima Besar Myanmar
“Dalam aporan TPF mereka sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas peristiwa-peristiwa pembantaian dan penindasan terhadap masyarakat Rohingya,” kata Marzuki Darusman di Wisma Antara, Jakarta, Rabu (14/11/2018).
Berdasarkan hasil laporan TPF, Marzuki mengatakan, pembantaian dan penindasan yang dilakukan sejak 25 Agustus 2015 sampai November 2017 itu dipimpin langsung oleh seorang jenderal senior bernama Min Aung Hlaing.
“Keenam jenderal itu sebagai orang yang memimpin infantri untuk melakukan operasi di seluruh Myanmar,” pungkasnya.