BANTEN(Jurnalislam.com)– Menes Anti Komunis (Makom) Banten akan menggelar aksi tolak RUU HIP dan ideologi komunis hari Rabu, 15 Juli 2020.
Perwakilan Makom KH Ali Subromalisi mengajak dan menyerukan tokoh dan jawara Banten ikut terlibat dalam rangka apel siaga menolak RUU HIP.
“Kami mengundang kepada seluruh Ormas,Baik ormas Islam,Ormas Nasional serta tokoh dan Para jawara Serta seluruh masyarakat Pandeglang Banten untuk bisa hadir dalam rangka menolak kebangkitan PKI,” kata dia dalam keterangan yang diterima Jurnalislam.com, Ahad (12/72/2020).
Acara Deklarasi penolakan dan Apel Siaga menurut KH Ali akan diaksanakan pada hari Rabu 15 Juli ba’da zuhur di Lapangan Alun-alun Menes Pandeglang Banten.
Dalam aksi, menurut Kiai Ali, akan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan peserta diwajibkan menjaga jarak serta menggunakan masker.
Karenanya, Makom berharap para tokoh dan kiai serta pimpinan pondok pesantren, pimpinan Ormas, pimpinan padepokan, para jawara dan seluruh Masyarakat Pandeglang Khususnya Umumnya Banten, untuk bisa hadir dalam acara Apel Siaga,
“Demi kemaslahatan Agama Bangsa dan Negara. Karena PKI adalah musuh agama, bangsa, dan negara,” pungkasnya.