Ustaz Umar Dijemput Polda Metro Jaya Bukan Densus 88

Ustaz Umar Dijemput Polda Metro Jaya Bukan Densus 88

CIANJUR (Jurnalislam.com) – Staff Pondok Pesantren Attaqwa Cianjur, Sobihin meluruskan kabar penangkapan pimpinan Ponpes Ustaz Umar Burhanuddin atau Abah Umar. Sobihin mengatakan, Ustaz Umar tidak ditangkap oleh tim Densus 88 akan tetapi ia dibawa oleh petugas dari Polda Metro Jaya.

“Jadi kalau lihat di TV itu disebutkan Ustaz Umar ditangkap, gak bener itu, cuma dijemput untuk dimintai keterangan. Kalau ditangkap kan harus ada surat penangkapannya, kalau ditangkap mah kan kesannya gimana gitu,” kata Sobihin saat ditemui Jurniscom di Komplek Ponpes Attaqwa, Jl. Moch Ali No. 7B, Cikidang, Cianjur, Senin (27/5/2019).

Ia menjelaskan, Abah Umar diminta untuk mendatangi Polres Cianjur kemudian berangkat ke Jakarta usai buka puasa di salah satu restoran di kota Cianjur. 

“Ustaz diperlakukan baik kok, malah sempat buka bersama dulu bersama para petugasnya yang membawa Ustaz Umar. Ustaz Umar berangkat sama kakak dan kuasa hukumnya,” ungkap Sobihin.

Hal ini dibenarkan oleh Kapolres Cianjur AKBP Soliyah melalui Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Budi Nuryanto.

Budi mengatakan, Polres Cianjur dalam hal ini hanya diminta bantuan untuk menemani aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya untuk menjemput Ustaz Umar di Cianjur.

“Jadi sama jajaran Kepolisian Polda Metro Jaya ya bukan dari Densus,” ujar Budi sebagaimana dilansir Tribunnews, Senin (27/5/2018).

Berita ini sekaligus meralat pemberitaan kami sebelumnya yang berjudul “Densus 88 Tangkap Ustaz Umar Pimpinan Ponpes Attaqwa Cianjur“. Oleh karena itu, redaksi Jurnalislam.com meminta maaf atas kesalahan data yang disajikan dalam berita tersebut.

Bagikan

2 thoughts on “Ustaz Umar Dijemput Polda Metro Jaya Bukan Densus 88

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses