Teror Masa Depan Anak, Pemuda Muhammadiyah: Pemerintah Harus Nyatakan Perang Terhadap LGBT

Teror Masa Depan Anak, Pemuda Muhammadiyah: Pemerintah Harus Nyatakan Perang Terhadap LGBT

JAKARTA (Jurnalislam.com) – Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menegaskan bahwa perilaku gay adalah ancaman nasional dan telah menjadi teror bagi masa depan anak Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan menanggapi terkuaknya prostitusi anak laki-laki untuk melayani kaum gay dewasa di kawasan Puncak, Bogor.

“Fakta ini membuktikan bahwa perilaku gay ini adalah ancaman nasional. Mengancam masa depan Anak-Anak Indonesia, ancaman kelompok gay yang menggunakan prostitusi anak ini adalah fakta bahwa mereka sudah menjadi teror bagi masa depan anak-anak Indonesia,” tegasnya dalam pernyataan yang diterima Jurniscom, Kamis (1/9/2016).

Menurut Dahnil, kasus ini juga dapat menjadi landasan kuat bagi pemerintah untuk mengkriminalkan pelaku homoseksual dan menghukum seberat-beratnya para pelaku perdagangan anak dibawah umur untuk pemuas nafsu bejad kaum gay.

“Masa depan anak-anak kita dan keamanan mereka sedang dibawah teror para teroris yang berperilaku menyimpang tersebut, maka pemerintah harus bersikap tegas dan terang perang terhadap mereka, dan kami percaya pemerintah bisa melakukan hal tersebut, jangan sampai masyarakat yang bereaksi berlebihan,” terangnya.

Untuk diketahui, Subdit Cyber Crime Bareskrim Polri berhasil mengungkap jaringan prostitusi pada Selasa (30/8/2016) malam kemarin di wilayah Cipayung, Puncak, Jawa Barat. Seorang residivis berinisial AR yang baru enam bulan keluar penjara adalah germo yang menawarkan anak-anak laki-laki kepada sesama jenis atau homoseksual lewat media sosial atau secara online.

Bagikan