Menteri Turki: AS Tahu Gulen Berada di Balik Kudeta yang Gagal

Menteri Turki: AS Tahu Gulen Berada di Balik Kudeta yang Gagal

thumbs_b_c_fe20149e01c2e5d1053b0329d327a87aANKARA (Jurnalislam.com) – AS tahu upaya kudeta 15 Juli di Turki dibuat oleh tokoh Turki yang berbasis di Pennsylvania, Fetullah Gulen, Menteri Kehakiman Bekir Bozdag mengatakan pada hari Ahad (24/07/2015).

Seperti yang dilansir Anadolu Agency, Ahad, mengutip pernyataan yang dirilis untuk saluran televisi Turki Kanal 7, Bozdag mengatakan:. “Saya yakin Presiden AS (Barack) Obama, intelijen AS dan sekretaris negara mengetahui (upaya) kudeta ini dibuat oleh Fetullah Gulen. Saya sangat yakin mereka tidak ragu-ragu tentang ini.”

Menteri Turki menambahkan akan ada kesulitan dalam hubungan antara kedua negara jika Gulen dipertahankan hidupnya di AS setelah upaya kudeta.

“Mereka (AS) juga akan menghadapi kesulitan besar dalam hubungan antara Turki dan AS, jika pemerintah AS terus menjaga Fetullah Gulen di AS setelah usaha kudeta,” kata Bozdag.

“Pemerintah AS tidak memiliki pembenaran dalam membela dan menjaga Fetullah Gulen di AS,” tambahnya.

Dia mengatakan tidak ada kendala dalam hukum internasional untuk ekstradisi Gulen ke Turki.

Secara terpisah, Bozdag mengatakan ia akan berada di AS dengan Menteri Dalam Negeri Turki Efkan Ala untuk membahas masalah ekstradisi.

Dia ingat fakta bahwa Turki telah mengirimkan empat file ke otoritas AS pada hari Selasa mengenai ekstradisi Gullen.

Pemerintah Turki telah berulang kali mengatakan plot mematikan pada 15 Juli, yang menewaskan sediknya 246 orang dan melukai lebih dari 2.100 orang lain, diselenggarakan oleh pengikut Gulen.

Gulen juga dituduh telah lama menyebarkan kampanye untuk menggulingkan negara melalui infiltrasi lembaga Turki, khususnya militer, polisi dan peradilan, dan membentuk negara paralel.

 

Deddy | Anadolu Agency | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.