Keluarga Mohon Tak Perlu Sambut Langsung Kebebasan Ustaz ABB, Cukup Doakan

Keluarga Mohon Tak Perlu Sambut Langsung Kebebasan Ustaz ABB, Cukup Doakan

SUKOHARJO (jurnalislam.com)- Putra Bungsu ustaz Abu Bakar Ba’asyir, ustaz Abdul Rahim Ba’asyir mengatakan bahwa pihaknya bersama pengurus Ponpes Al Mukmin Ngruki tidak akan mengadakan penyambutan khusus untuk ustaz Abu Ba’asyir yang dijadwalkan akan bebas pada Jumat, (8/1/2021).

 

“Dan perlu ditekankan kami dari keluarga dan pondok tidak mengadakan acara khusus untuk penyambutan atau lain sebagainya tidak ada, jadi biasa biasa saja dan kita benar benar menghindari bentuk bentuk kerumunan,” katanya kepada Jurnalislam.com pada selasa, (5/1/2021).

 

Ia juga berharap kepada masyarakat untuk tidak ikut datang ke Ponpes Al Mukmin Ngruki saat kedatangan ulama kharismatik asal Jombang, Jawa Timur tersebut.

 

“Dan berharap kepada masyarakat, umat islam agar tidak datang rame rame berkerumun disini itu tidak perlu,” terangnya.

 

“Doakan saja dari rumah, mudah mudahan lancar perjalanan sampai kerumah dengan selamat dan doakan juga kesehatan beliau. Itu yang paling penting,” imbuhnya.

 

Menurutnya, hal itu dilakukan agar tidak menimbulkan massa yang berkerumun di sekitar kediamannya di Ponpes Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah.

 

“Kita juga menghindari potensi potensi, namanya kondisi pandemi kayak gini berkerumun itu juga selain tidak sehat nanti juga berpotensi pelanggaran hukum yang lain sebagainya yang nanti akan ditimpakan kepada ustaz Abu kan kasihan,” ujarnya.

“Makanya mohon dimaklumi oleh seluruh umat Islam bisa memahami, dan pas besuk beliau itu pulang yang penting untuk dibutuhkan justru doanya, mudah mudahan doa seluruh kaum muslimin diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala agar beliau sehat selalu dan selaku diberkahi oleh Allah dalam umur dan waktu beliau di masa masa sudah bebas nanti,” pungkas ustaz Abdul Rahim.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.