Gelombang Perlawanan Rakyat Palestina Semakin Meluas

PALESTINA (Jurnalislam.com) – Bentrokan sengit terjadi usai shalat Jumat (09/10/2015) di sejumlah kota Tepi Barat dan Gaza, 7 orang gugur syahid dan 123 lainnya luka-luka. Sementara itu seorang polisi zionis terluka dan seorang pemukim yahudi dalam dua operasi penikaman yang dilakukan pemuda pejuang Al-Quds, Infopalestina melaporkan.

Tujuh orang gugur dan 60 lainnya terluka, termasuk 10 luka kritis dalam bentrokan dengan pasukan zionis  di kawasan Nahel Auz, Gaza Timur dan Khan Younis, Gaza Selatan.

Kementerian kesehatan melaporkan, 6 orang gugur terkena tembakan peluru Israel di Gaza Timur dan Khan Younis, sementara 20 lainnya luka-luka.

Seorang pemuda, Muhammad Ja’bari (19) gugur dari kota Hebron dan 11 lainnya terluka, 3 di antaranya terkena peluru tajam di kaki, dan lainnya terkena peluru karet, seorang pemuda terluka tembak peluru karet di kepalanya yang dirujuk ke RS Yatha.

Jubir Kementerian Kesehatan di Gaza, Ashraf al Qudra menegaskan, sebanyak 60 pemuda terluka, 10 kritis termasuk dua orang wartawan, akibat tembakan yang dilancarkan pasukan Israel di Gaza Timur, semuanya dirujuk ke RS At Thibi di Gaza.

Sejak awal oktober jumlah korban yang gugur meninggal sebanyak 14 orang Palestina.

Dalam keterangan persnya, Jumat (09/10) Kementerian Kesehatan menyebutkan, jumlah korban sejak awal oktober sampai Jumat siang mencapai 100 orang luka terkena peluru tajam dan peluru karet, beberapa dari mereka mengalami kritis, di samping ratusan lainnya terkena gas beracun.

7 orang warga gugur syahid dan 200 lainnya terluka akibat peluru tajam dan peluru karet yang ditembakan pasukan zionis, dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Tepi Barat, Gaza Timur dan Khan Younis Timur, sampai jumat sore kemarin.

Data ini didapat dari korban yang dirujuk ke RS, ada ratusan lainnya yang dirawat di lapangan.

Bentrokan serupa terjadi di Al-Quds, Hebron, Jenin, Nablus dan di sejumlah kawasan Tepi Barat lainnya.

Deddy | Infopalestina | Jurniscom

 

 

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.