Dua Faksi Revolusi Suriah Amankan Akses Jurnalis Internasional untuk Liput Korban Gas Klorin

Dua Faksi Revolusi Suriah Amankan Akses Jurnalis Internasional untuk Liput Korban Gas Klorin

SURIAH (Jurnalislam.com) – Dua faksi revolusioner telah mengumumkan bahwa mereka siap mengamankan akses wartawan ke Suriah untuk mendokumentasikan kejahatan perang rezim Syiah Assad, hanya beberapa jam setelah hampir 100 warga sipil tewas dan ratusan korban lainnya luka-luka di kota Khan Shaikhoun di pedesaan Idlib akibat pemboman dengan bom berisi gas beracun.

“Ahrar al-Sham meminta semua wartawan Arab dan Barat untuk masuk Suriah demi melaksanakan misi mereka menyampaikan kebenaran, menyampaikan suara rakyat Suriah kepada dunia, mendokumentasikan pelanggaran dan kejahatan perang, kejahatan terhadap kemanusiaan dan berkomitmen untuk melindungi mereka sepenuhnya saat mereka melakukan perjalanan di daerah yang telah dibebaskan dan untuk memberikan dukungan logistik bagi mereka.” Ahmad Kara Ali, juru bicara Ahrar al-Sham mengatakan kepada ElDorar AlShamia, Selasa (4/4/2017).

Jet Tempur Rezim Syiah Assad Serang Warga Sipil dengan Gas Klorin, 100 Orang Tewas

Komandan Ajnad al-Sham, Abu Hamzah, menyatakan kesiapan mereka untuk melakukan tindakan yang sama. “Kami di Ajnad al-Sham siap menerima wartawan dan akan menyediakan informasi tentang kejahatan rezim dan milisi,” Abu Hamzah dalam tweet-nya.

Banyak pihak berjanji untuk mengizinkan wartawan asing dan Arab memasuki daerah Suriah yang telah dibebaskan untuk mengetahui apa yangsebenarnya terjadi dan tidak akan terkena dampak setelah hari yang panjang dan sulit di Idlib saat 121 penduduk setempat di provinsi tersebut kehilangan nyawa mereka akibat serangan udara dan gas beracun di beberapa kota yang berbeda.

Bagikan