Benarkan Wabah Corona Akan Berakhir Bulan Mei?

Benarkan Wabah Corona Akan Berakhir Bulan Mei?

(Jurnalislam.com) – Akhir-akhir ini kita banyak mendengar hadits yang dikaitkan dengan diangkatnya wabah. Yaitu hadits yang menyebutkan wabah akan diangkat ketika muncul bintang di waktu subuh.

 

Diperkirakan bintang tersebut adalah Tsuraya akan akan muncul pada bulan Mei.

 

Terdapat beberapa hadits yang menjadi acuan dalam persoalan ini diantaranya yaitu:

 

مَا طَلَعَ النَّجْمُ غَدَاةً قَطُّ وَبِقَوْمٍ أَوْ بِقَرْيَةٍ عَاهَةٌ، إِلا خَفَّتْ أَوِ ارْتَفَعَتْ عَنْهُمْ

 

“Tidaklah terbit bintang di pagi hari, sedangkan saat itu suatu kaum atau sebuah kampung ditimpa penyakit (wabah), kecuali pasti wabah itu diringankan atau diangkat dari mereka.”

 

Hadits di atas dikeluarkan oleh Imam Thabrani, Al-Bazzar, Ibnu Abdil Barri, Ahmad dll

 

Diluar perselisihan keshahihan hadits tersebut, hadits berkaitan dengan العاهة (‘aahah) yaitu penyakit tanaman, wabah pada tanaman atau hama. Sebab hadits tersebut berada dalam Kitabul Buyu’ (Kitab Jual Beli) Bab Larangan Jual Beli Spekulasi.

 

Hadits di atas juga tidak berdiri sendiri namun berkaitan dengan hadits lainnya pada Kitab yang sama diantaranya:

 

عَنْ عُثْمَانَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ سُرَاقَةَ قَالَ سَأَلْتُ ابْنَ عُمَرَ عَنْ بَيْعِ الثِّمَارِ فَقَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ بَيْعِ الثِّمَارِ حَتَّى تَذْهَبَ الْعَاهَةُ قُلْتُ وَمَتَى ذَاكَ قَالَ حَتَّى تَطْلُعَ الثُّرَيَّا

 

“Dari Utsman bin Abdullah bin Suraqah ia berkata: “Aku bertanya kepada Ibnu Umar tentang menjual buah-buahan (yang masih muda). Ibnu Umar lalu menjawab, “Rasulullah shalallahu alaihi wassalam melarang menjual buah-buahan hingga penyakitnya hilang.” Aku tanyakan, “Kapan itu?” Ia menjawab, “Hingga terbit sekumpulan bintang-bintang .”  (HR. Ahmad)

 

عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنْ بَيْعِ النَّخْلِ حَتَّى يَزْهُوَ وَعَنْ السُّنْبُلِ حَتَّى يَبْيَضَّ وَيَأْمَنَ الْعَاهَةَ نَهَى الْبَائِعَ وَالْمُشْتَرِيَ

 

“Dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wassalam melarang menjual kurma hingga tampak buahnya dan bijian sampai mengeras (tampak matangnya) dan terbebas dari kerusakan/hama, beliau melarang kepada penjual dan pembeli.” (HR. Muslim)

 

Jadi hadits-hadits diangkatnya wabah penyakit yang dikaitkan dengan bintang Tsuraya adalah penyakit hama pada tanaman. Bukan berkaitan dengan pandemi virus corona.

 

Kita berharap wabah Corona segera berakhir dan negeri kita terhindar menjadi episentrum pandemi. Namun memastikannya akan berakhir pada bulan Mei adalah mendahului takdir Allah.

 

Tidak ada makhlukpun mengetahui kapan wabah ini akan berakhir, karena ilmunya di sisi Allah dengan segala hikmah-Nya. Yang terbaik adalah kita ikhtiyar yang maksimal diantaranya dengan sedekah. Karena Nabi shalallahu alaihi wassalam bersabda,

 

باكروا بالصدقة فان الوباء لا يتخطاها

 

“Bersegeralah sedekah, karena wabah tidak dapat mendahuluinya”.

(HR. Al-Baihaqi)

[Agus Riyanto]

 

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.