KAIRO (Jurnalislam.com) – Petugas medis mengatakan, “Setidaknya 40 orang tewas dan puluhan terluka dalam penyerbuan dan bentrokan antara polisi dan pendukung klub sepakbola Zamalek Mesir pada pertandingan di Kairo hari Ahad (08/02/2015)".
Menurut laporan saksi, polisi berusaha mendirikan barikade dan menggunakan gas air mata untuk membubarkan para penggemar sepak bola yang mencoba untuk memaksa masuk ke stadion milik militer di sebelah timur laut kota pada hari Ahad tersebut.
Kementerian Dalam Negeri Mesir mengatakan bentrokan terjadi setelah pendukung Zamalek, yang dikenal sebagai Ksatria Putih Ultra (Ultras White Knights), mencoba untuk menyaksikan pertandingan tanpa membeli tiket.
"Sejumlah besar fans club Zamalek datang ke Stadion Pertahanan Udara (Air Defence Stadium) untuk menghadiri pertandingan … dan berusaha menyerbu gerbang stadion dengan kekerasan, sehingga mendorong polisi untuk mencegah mereka," kata kementerian itu.
Ultras memposting di halaman Facebook resmi kelompok mereka bahwa kekerasan dimulai karena pemerintah hanya membuka satu pintu berduri-kawat yang sempit,untuk lewat, sehingga terjadi aksi dorong-mendorong. Kemudian mereka melihat polisi menembakkan gas air mata dan birdshot.
Deddy | Aljazeera | Jurniscom