JAKARTA (Jurnalislam.com) – Dai Ustadz Felix Siauw mengomentari fenomena ‘orang gila’ yang menyerang para ulama akhir-akhir ini. Ia mengaku heran, kenapa orang-orang gila ini hanya menyerang para ulama.
“Yang gila betulan, dulu dilempari batu, sekarang orang gila bisa bunuh orang. Entah benar-benar gila atau menggila, tapi yang dipilih kok ya ulama, yang saat ini dikriminalisasi,” tulisnya dalam akun facebook pribadinya, Ahad (4/2/2018).
Ia juga meragukan, para pelaku penganiayan itu benar-benar gila atau hanya pura-pura gila untuk melepakan diri dari jerat hukum.
“Kalau sudah gila, ya sudah, tak bisa lagi dihukum, tak bisa lagi diadili, walau sudah separah apapun. Namanya orang gila, ya tak bisa lagi dinasihati dan diingatkan,” katanya.
Namun, lanjutnya, yang lebih berbahaya dari orang-orang gila itu ialah banyaknya orang-orang waras di negeri ini akan tetapi kelakuannya lebih gila dari orang gila.
“Mereka nggilani, sebab gila harta dan kekuasaan, dan siap melakukan apa saja demi itu semua,” tuturnya.
“Bila yang brnar-benar gila itu orang biasa, masihlah bisa ditindak. Bila penindak dan penguasa yang sudah gila dan nggilani? Inilah masa yang harus banyan kesabaran,” tandasnya.
Ustadz Felix juga mendoakan para ulama agar senantiasa dijaga oleh Allah Subahanhu Wataala dari orang-orang gila dan orang waras yang kelakuannya seperti orang gila.
“Doakan para ulama dan habaib, semoga mereka dijaga dari orang-orang gila dan nggilani, dari orang-orang yang gila kekuasaan dan harta, dari tipudaya mereka semua,” pungkasnya.