Sudah 300.000 Lebih Kasus Penangkapan Rakyat Palestina oleh Zionis, Intifadhah Tetap Berkobar

PALESTINA (Jurnalislam.com) – Unit Studi dan Dokumentasi di Badan Urusan Tawanan dan eks Tawanan Palestina mencatat lebih dari 300 ribu kasus penangkapan terjadi sejak meletusnya Intifadhah Batu pada 9 Desember 1987 hingga Intifadhah Pisau pada saat ini, lansir Infopalestina, Kamis (10/12/2015).

Dalam keterangan persnya kemarin Rabu (09/12/2015) mereka menegaskan, kasus penangkapan menjadi bagian utama dari sistem pemerintah Israel penjajah dalam menguasai rakyat Palestina dan menghabisi perlawanan.

Keterangan menjelaskan, penangkapan yang dilakukan Israel  menyasar semua kelompok masyarakat Palestina dan menjadi fenomena meresahkan. Kezhaliman, kekerasan dan perusakan masyarakat Palestina.

Ketua Uni Studi dan Dukumentasi, Abdul Nasher Farwanah menilai, berlanjutnya revolusi Palestina dan perlawanan membuktikan kegagalan politik penangkapan. Meski rakyat Palestina mengalami banyak kerugian dan kerusakan, serta pesakitan karena penangkapan namun mereka tetap melanjutkan aksi perlawanan.

Farwanah menjelaskan, penjajah Israel  membangun puluhan penjara sejak tahun 1987 dalam rangka mengintimidasi, menakuti dan menggertak warga Palestina namun aksi perlawanan tetap berlanjut sampai meletus Intifadhah Al-Quds yang kini sudah memasuki bulan ketiga.

Deddy | Infopalestina | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.