NANGARHAR (Jurnalislam.com) – Al-Emarah News memberitan bahwa pada hari Kamis (05/02/2015) beberapa lusin tentara musuh tewas dan terluka dalam dua hari terakhir, pada bentrokan di Afghanistan timur, provinsi Nangarhar. Mujahidin juga menembak jatuh sebuah helikopter Chinook milik penjajah AS di provinsi Nangarhar.
Bentrokan dimulai dua malam sebelumnya di distrik Naziyan setelah pasukan boneka lokal yang didukung oleh pasukan udara penjajah AS mulai menyerang.
Para pejuang Mujahidin membalas sehingga memicu pertempuran berdarah, yang menyebabkan terbunuhnya puluhan pasukan boneka AS di distrik Naziyan, Al-Emarah News melaporkan. Pejuang Mujahidin juga berhasil menjatuhkan sebuah helikopter Chinook yang bergabung dalam dalam operasi ini.
Mujahidin memusatkan perhatian pada kekuatan musuh yang terpaksa menahan sekitar 300 penduduk desa dan mengurung mereka dalam lokasi yang sepi, laporan tersebut menambahkan. Warga ditawan oleh musuh untuk digunakan sebagai pelindung terhadap serangan Mujahidin.
Sejumlah pasukan musuh diturunkan dari helikopter untuk bergabung dengan pasukan sebelumnya yang telah dipaksa musuh mundur oleh Mujahidin dengan kerugian besar.
Namun Mujahiddin tetap memenangkan pertempuran. Puluhan kekuatan musuh tewas dan terluka selama dua hari terakhir, sementara helikopter Chinook ditembak jatuh dan dua tank lapis baja juga hancur setelah ditembaki roket oleh Mujahidin.
Musuh memanfaatkan kegelapan dan kabur meninggalkan 300 tahanan desa termasuk perempuan dan anak-anak yang dibebaskan oleh pejuang Mujahidin setelah menguasai daerah itu.
Enam warga desa dan dua pejuang Mujahidin syahid dalam serangan udara. Empat orang lainnya cedera.
Pada hari Rabu, pejuang Mujahidin menyerang kendaraan militer musuh di distrik Lalpura, membunuh polisi boneka yang berada di dalam kendaraan.
Kamis pagi seorang tentara boneka dilaporkan tewas setelah ditembak mati oleh sniper Mujahidin di distrik Ghani Khel.
Laporan berita lainnya dari provinsi Nangarhar menyebutkan bahwa dua pos musuh di distrik Khogyani diserang Mujahidin semalam. Tidak ada laporan korban tewas atau cedera.
Pos lain di distrik Hisarak juga diserang tadi malam. Seorang tentara ANA tewas dan lainnya terluka.
Seorang polisi terbunuh dan seorang lainnya juga terluka akibat ledakan di pos pemeriksaan di kota Jalalabad, ibukota provinsi tersebut Rabu malam.
Sementara itu, dua tentara boneka dengan membawa senjata mereka menyerah kepada Mujahidin di distrik Bati Kot pada hari Kamis, sementara seorang polisi bergabung ke sisi Mujahidin di distrik Achin pada hari yang sama.
Di provinsi tetangga, Laghman, Mujahidin menyerang pos milik Arbakis di distrik Badpakh pada hari Kamis, menyebabkan milisi Arbaki terluka berat.
Deddy | Shahamat | Jurniscom