Pelaku Aksi ‘Teror’ di Masjid Oslo Hadir dengan Wajah Memar di Pengadilan

Pelaku Aksi ‘Teror’ di Masjid Oslo Hadir dengan Wajah Memar di Pengadilan

OSLO (Jurnalislam.com) – Seorang pria Norwegia berumur 21 tahun dihadirkan di pengadilan, Oslo atas dugaan melakukan tindak terorisme terkait serangan bersenjata di sebuah masjid pada Sabtu (10/08/2019).

Wajah dan lehernya memar dan luka-luka. Philip Manshaus juga dituduh berusaha melakukan pembunuhan, disamping membunuh saudara perempuannya sendiri.

Jaksa meminta agar penahanannya diperpanjang selama empat minggu lagi.

Manshaus terlihat tersenyum ke arah para fotografer sebelum hakim membuka sidang tertutup.

Manshaus dituduh melakukan penembakan di Al-Noor Islamic Centre di Baerum, arah barat ibu kota Oslo, BBC mengabarkan, Selasa (13/8/2019).

Tidak lama setelah serangan itu, jenazah saudara perempuan tirinya, 17 tahun, ditemukan di sebuah rumah di Baerum.

Terdapat tiga orang di dalam masjid ketika serangan dilakukan. Penyerang bersenjata berhasil dikendalikan sebelum polisi tiba.

Mohammad Rafiq berhasil mengendalikan pria bersenjata. (BBC)

Ketua takmir masjid mengatakan penyerang memasuki gedung dengan mengenakan helm dan perisai tubuh, serta membawa sejumlah senjata. Beberapa tembakan dilepaskan tetapi tidak seorangpun mengalami luka parah di masjid.

Mantan perwira angkatan udara Pakistan, Mohammad Rafiq, 65 tahun, dipuji karena berhasil memberangus penyerang dan merampas senjatanya.

Dalam sidang Senin (12/08), jaksa meminta perpanjangan penahanan selama empat minggu, tidak boleh dikunjungi dan dilarang diliput media.

Kuasa hukum Manshaus, Unni Fries, sebelumnya menyatakan dia menolak tuduhan tindakan kriminal dan tidak bersedia berbicara dengan penyelidik.

Sebelumnya, pada Sabtu (8/10/2019) telah terjadi penembakan yang berujung jatuhnya banyak korban di Masjid di Al-Noor Islamic Centre di Baerum, arah barat ibu kota Oslo. Pelaku diduga mempunyai pandangan “kanan-jauh” dan “antiimigran”.

“Kami menyelidiki kasus ini sebagai percobaan melakukan aksi terorisme,” kata Wakil Kepolisian Norwegia, Rune Skjold, dalam jumpa pers seusai kejadian berlangsung.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.