Me-Dan Pantau Perkembangan Erupsi Raung

Medan Pantau Perkembangan Erupsi Gunung Raung

BANYUWANGI (Jurnalislam.com) – Tim Medis dan Aksi Kemanusiaan (Me-Dan) pada Sabtu (3/7/2015) memantau perkembangan erupsi Gunung Raung di dusun Mangaran, desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi.

Di pos pantau ini, para relawan mendapatkan materi tentang seluk beluk gunung api dari Yudi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Penting bagi para relawan untuk mengetahui karakter gunung api yang ada di Indonesia karena setiap tempat membutuhkan jenis penanganan yang berbeda," papar lulusan S-2 bidang geodesi ini.

"Saat ini status raung adalah siaga. Jadi warga sekitar masih belum perlu mengungsi" lanjutnya.

Setelah dari pos pantau Mangaran, kegiatan dilanjutkan ke pemukiman warga sekitar untuk membagikan masker dan takjil jelang berbuka puasa.

Para relawan juga membagikan masker yang berada di 3 lokasi, yaitu kampung Dani, Lider dan Bejong. Dari 3 lokasi ini, kampung Dani berada di area terdekat yang berada di radius 8 km dari puncak Raung.

Para relawan disambut hangat tokoh masyarakat dengan dipersilakan untuk bermalam di Masjid Al Ikhlas yang hanya berjarak 200 m dari pos pantau. Di tempat ini para relawan juga turut aktif dalam kegiatan masjid bersama warga.

"Alhmdulillah kedatangan teman-teman Me-Dan menjadikan masjid ini lebih makmur" sambut hangat Kyai Salam yang merupakan ketua Takmir.

Kondisi gunung raung yang aktifitasnya meningkat dalam beberapa bulan ini menjadikan para warga harus aktif ronda malam untuk bisa terus mendapat perkembangan info. Dalam sepekan ini relawan Me-Dan bersinergi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta relawan dari lintas organisasi berusaha mendatangi pemukiman warga yang berada di radius bahaya untuk menyampaikan info aktual perkembangan erupsi gunung Raung.

"Kita juga akan pro aktif untuk bersinergi terkait info raung ini dengan pos pantau yang berada di luar banyuwangi karena secara geografisnya gunung mencakup  3 wilayah yakni Banyuwangi, Jember dan Bondowoso" pungkas dr Didik Sulasmono selaku Ketua Pusat Me-Dan dalam pengarahannya kepada para Relawan.

Kegiatan yang berlangsung 2 hari ini ditutup dengan kegiatan bersih-bersih Masjid.

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.