Kouachi Bersaudara Gugur dalam Penyergapan Polisi Khusus Perancis

PARIS (Jurnalislam.com) – Dua bersaudara penyerang koran penghina Islam Charlie Hebdo dikabarkan gugur dalam penyergapan yang dilakukan polisi khusus Perancis di sebuah toko kelontongan milik seorang dan gudang percetaakan yang diduga menjadi tempat persembunyian Kouachi bersaudara, Jumat (9/1/2015).

Seperti dilansir BBC, polisi menyerang dua tempat berbeda yang diduga menjadi tempat persembunyian kakak-adik Kouachi yakni di sebuah supermarket di bagian timur Paris, di Porte de Vincennes dan di sebuah gudang di Dammartin-en-goele.

Tembakan senjata dan ledakan terdengar dalam penyerbuan di gudang percetakan ketika pasukan komando berseragam hitam menyerbu gudang itu.

Pasukan keamanan mengatakan orang-orang bersenjata keluar dan mengeluarkan tembakan. Sandera berhasil dibebaskan dengan selamat.

Kakak beradik, Said dan Cherif Kouachi, bersembunyi di gudang itu, setelah dikejar polisi di sebuah jalan raya

Tak lama setelah terjadinya serangan di Dammartin-en-Goele, peristiwa terpisah terjadi di bagian timur Paris ketika pasukan keamanan menyerbu sebuah pasar swalayan Yahudi di distrik Porte de Vincennes.

Seorang bersenjata, yang menyandera beberapa orang serta mengancam akan membunuh mereka jika pasukan bersenjata melakukan aksi terhadap Kouachi bersaudara, juga tewas dalam operasi penyerbuan yang dilakukan polisi.

Meskipun begitu, pasukan keamanan mengatakan empat sandera juga tewas.

Saat polisi memasuki tempat itu, terdengar lima ledakan dan tembakan senjata api. Sesudahnya, para sandera dibebaskan dan dibawa ke tempat yang aman.

Hingga kini belum ada informasi tentang nasib perempuan yang disebut memiliki kaitan dengan penyandera di pasar swalayan Yahudi.

Kepolsian Prancis mengatakan mereka mencari Hayat Boumeddiene, 26. Bersama penyandera di supermarket, ia dicurigai terlibat dalam penembakan mati seorang polisi wanita Kamis kemarin.

Sebelum polisi menyerbu, dikabarkan empat sandera tewas dibunuh tersangka. Pelaku pun dipastikan sumber pemerintah telah tewas dalam baku tembak.

Sedangkan sisa sandera yang lainnya dikabarkan selamat dan dua orang polisi terluka.

Ally | BBC | Jurniscom

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.