Komandan Tertinggi Syiah Hizbullah Lebanon, Mustafa Badreddin Tewas di Suriah

SURIAH (Jurnalislam.com) – Sekte Syiah Lebanon mengatakan bahwa salah satu pejabat pangkat tertinggi Mustafa Badreddine tewas dalam serangan udara di Suriah, Aljazeera melaporkan, Jumat (13/05/2016).

Sekte Syiah Lebanon melaporkan Komandan tinggi Syiah Hizbullah Mustafa Badreddine tewas dalam serangan Israel di Suriah pekan ini.

Meskipun laporan awal – termasuk dari sumber-sumber yang bersimpati kepada Syiah Hizbullah – menunjukkan bahwa Badreddine tewas dalam serangan udara Israel, Hizbullah sendiri lebih ambigu. Ketika komandan terkemuka mereka, seperti Mughniyeh atau anaknya, yang sebelumnya tewas, sekte Syiah ini dengan cepat menyalahkan Israel.

Bagaimanapun bahwa kelompok itu masih dalam proses penentuan apakah dia dibunuh "dalam satu serangan udara," yaitu dengan Israel, "atau dengan roket atau tembakan artileri," yang berarti oleh mujahidin Suriah. Kelompok ini mempertahankan ambiguitas.

Kali ini, pernyataan resmi mengkonfirmasi kematian Badreddine ini tidak mengidentifikasi mereka yang bertanggung jawab atau bersumpah melakukan pembalasan, lansir The Long War Journal, Jumat.

"Dia ikut ambil bagian dalam sebagian besar operasi militer sejak 1982," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, mengumumkan kematiannya dan menggambarkan dia sebagai "pemimpin perang yang besar".

Badreddine, 55, adalah salah satu pejabat tertinggi dalam Milisi Syiah, dan diyakini oleh pemerintah AS bertanggung jawab atas operasi militer Hizbullah di Suriah, di mana ia berperang bersama rezim Nushairiyah Bashar al-Assad.

Ia tewas pada Selasa malam, kata pernyataan itu, yang menambahkan bahwa serangan tersebut menargetkan salah satu basis Hizbullah di dekat bandara Damaskus, pusat komando kelompok di ibukota Suriah.

Pada hari Jumat, ribuan pendukung Syiah Hizbullah membawa peti mati Badreddine, terbungkus bendera Hizbullah, selama prosesi pemakamannya di pinggiran selatan Beirut.

Deddy | Aljazeera | TLWJ | Jurnalislam

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.