Hamas Serahkan Daftar Tahanan untuk Pertukaran dalam Kesepakatan Gencatan Senjata

Hamas Serahkan Daftar Tahanan untuk Pertukaran dalam Kesepakatan Gencatan Senjata

GAZA (jurnalislam.com)– Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menyerahkan daftar tahanan Palestina sebagai bagian dari pelaksanaan perjanjian gencatan senjata yang tengah berlangsung di Jalur Gaza.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Kamis (9/10/2025), Hamas menjelaskan bahwa daftar tersebut disusun berdasarkan kriteria yang telah disepakati dalam kerangka kesepakatan gencatan senjata dengan pihak pendudukan.

“Kami telah menyerahkan daftar tahanan Palestina sesuai dengan kriteria yang disepakati dalam perjanjian tersebut,” tulis Hamas dalam siaran persnya.

Gerakan tersebut menambahkan bahwa saat ini pihaknya tengah menunggu kesepakatan akhir mengenai nama-nama tahanan yang akan dibebaskan sebelum diumumkan secara resmi kepada publik melalui Kantor Media Tahanan Hamas.

Zaher Jabareen, Kepala Kantor Syuhada dan Tawanan Hamas, menegaskan kembali komitmen gerakan itu terhadap perjuangan para tahanan Palestina yang masih mendekam di penjara-penjara Israel.

“Kami menegaskan kembali janji kami kepada para tahanan pemberani dan keluarga mereka bahwa mereka akan tetap menjadi prioritas utama. Kami tidak akan berhenti hingga tahanan terakhir dibebaskan,” tegas Jabareen.

Sebelumnya, pada hari yang sama, Hamas juga mengumumkan tercapainya kesepakatan gencatan senjata dengan pendudukan Israel melalui mediasi Qatar, Mesir, dan Turki, dengan dukungan Presiden AS Donald Trump. Kesepakatan itu mencakup penghentian perang di Gaza, penarikan penuh pasukan Israel, serta pembukaan jalur bantuan kemanusiaan dan pertukaran tahanan.

Langkah penyerahan daftar tahanan ini menandai fase awal implementasi dari kesepakatan tersebut dan menjadi ujian bagi komitmen pihak pendudukan dalam menjalankan isi perjanjian secara penuh.

Bagikan