Diskusi JIB: Pancasila Hadiah Terbesar Umat Islam untuk Indonesia

Diskusi JIB: Pancasila Hadiah Terbesar Umat Islam untuk Indonesia

BANDUNG (Jurnalislam.com) – DKM Ulul Abshor Unpas bersama Komunitas Jejak Islam untuk Bangsa (JIB) Bandung kembali menggelar Ngobrol Bareng Sejarah Indonesia (Ngobras) bertajuk ‘Piagam Jakarta dan Perjuangan Syariat Islam di Indonesia’ di Masjid Unpas Lengkong Bandung, Selasa (25/4/2017).

Acara diisi oleh Mahasiswa Doktoral Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ustadz Pepen Irfan Fauzan. Dalam pemaparannya, Ustadz Pepen menyampaikan pentingnya ‘jihad konsitusi’ karena dengan adanya Pancasila, umat Islam Indonesia dapat menyampaikan aspirasinya dan juga mengajukan fomalisasi syariat Islam di Indonesia.

“Menteri Agama Era Soeharto Alamsjah Ratuprawira mengatakan bahwa Pancasila merupakan hadiah dan pengorbanan umat Islam untuk Indonesia. Artinya apa? Ulama dan umat Islam memiliki peran besar dalam kemerdekaan Indonesia,” katanya.

“Dan Pancasila lahir karena adanya Piagam Jakarta. Karenanya, umat Islam dapat menjalan syariatnya secara bertahap. Tugas kita sebagai generasi muda ialah melanjukan perjuangan para pendahulu kita,” pungkasnya.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh masyarakat dalam melakukan dakwah dan formalisasi syariat seperti yang dilakukan oleh AILA (Aliansi Cinta Keluarga) yang mengajukan Judicial Review terhadap KUHP Pasal Perzinaan.

“Pembina JIB, Dr. Tiar Anwar Bachtiar aktif di sana untuk merevisi KUHP versi Belanda tentang zina yang disebut selingkuh. Padahal, dalam Islam apabila laki-laki yang bersuami atau sebaliknya, atau belum menikah melakukan hubungan terlarang dengan lawan jenis maka disebut zina,” katanya.

Ada beberapa kasus yang menurut Ustadz Pepen bahkan bertentangan dengan Islam. Ia mencontohkan apabila dilakukan suka-sama suka maka tidak bisa diproses hukum.

Karenanya, ia menyampaikan perlunya upaya-upaya oleh masyarakat karena dalam sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, dalam tinjauan historis adalah pengorbanan umat Islam.

Reporter: Agus Dwi Cahyanto

 

 

Bagikan