Begini Kondisi Terakhir 5 Anak Suriah yang Jadikan Bom sebagai Bola lalu Meledak

Begini Kondisi Terakhir 5 Anak Suriah yang Jadikan Bom sebagai Bola lalu Meledak

SURIAH (Jurnalislam.com) – Abdulkafi Auni, yang terluka parah setelah bermain-main dengan bom, semakin membaik setiap hari di provinsi Kilis, Turki selatan.

Hampir sepekan yang lalu, lima anak terluka parah setelah mereka ditemukan di distrik Al-Bab, akibat menjadikan bom sebagai bola, di distrik timur laut Aleppo, Suriah.

Anak-anak kembali ke rumah mereka di pusat kota Al-Bab, setelah daerah itu dibebaskan dari kelompok Islamic State (IS) dalam Operasi Perisai Efrat- Turki.

Operasi militer tersebut, yang dimulai Agustus lalu dan berakhir pada bulan Maret tahun ini, diluncurkan untuk menghilangkan ancaman IS di wilayah antara Turki dan Suriah.

Rusia Telah Membunuh 5.233 Warga Sipil Suriah, Termasuk 1.417 Anak-anak dan 886 Wanita

Setelah ledakan tersebut, anak-anak dibawa ke rumah sakit terdekat oleh tentara Turki. Abdulkafi Auni, 12 tahun, berada dalam kondisi paling serius, dikirim ke Turki dalam sebuah ambulans.

Auni menjalani operasi dan tinggal di unit perawatan intensif selama empat hari.

Jalan-jalan hancur, rumah dan sekolah kembali normal di wilayah tempat mereka tinggal, setelah Operasi Perisai Efrat, Auni mengatakan kepada Anadolu Agency, Senin (27/11/2017).

Dia sedang bermain dengan saudara, sepupu dan dua temannya. Auni berkata:
“Kami menemukan sesuatu di bawah tanah. Kami mengambilnya dan mulai bermain dengan benda itu. Lalu benda itu meledak dan kami semua terluka.”

Auni juga mengatakan bahwa kondisinya membaik dari hari ke hari, dan dia mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang membantunya selama masa pemulihannya.

Bagikan