WASHINGTON (Jurnalislam.com) – Sebuah jet tempur Rusia pada Jumat mencegat pesawat pengintai AS di Laut Baltik, seorang pejabat Pentagon mengatakan kepada Anadolu Agency. Jumat (29/04/2016).
"Pada tanggal 29 April 2016, sebuah pesawat Angkatan Udara AS RC-135 yang sedang terbang dalam rute rutin mereka di wilayah udara internasional di Laut Baltik dicegat oleh SU-27 Rusia dengan cara yang kasar dan tidak profesional," tulis Laura Seal dalam sebuah email.
Jet Rusia tersebut dilaporkan muncul pada jarak 25 kaki dari pesawat Amerika.
Pencegatan itu terjadi hanya beberapa pekan setelah jet Rusia membayangi kapal induk USS Donald Cook di Laut Baltik.
"Ada insiden berulang tahun lalu di mana pesawat militer Rusia muncul dalam jarak cukup dekat dengan lalu lintas udara dan laut lainnya sehingga meningkatkan kekhawatiran keamanan yang serius, dan kami sangat prihatin dengan perilaku seperti itu," kata Seal.
Dia mencatat bahwa pesawat AS beroperasi di wilayah udara internasional dan tidak pernah sekalipun menyeberang ke wilayah Rusia.
Pentagon memiliki kekhawatiran bahwa pencegatan seperti itu memiliki potensi untuk menimbulkan "bahaya serius dan bisa mencederai semua awak pesawat yang terlibat," menurut Seal.
"Lebih penting lagi, tindakan berbahaya dan tidak profesional dari satu orang pilot pun bisa berpotensi meningkatkan ketegangan antar negara yang tidak perlu," tambahnya.

AS RC-135
Deddy | Anadolu Agency | Jurnalislam