ROMA (Jurnalislam.com) – Sedikitnya 35 orang, termasuk seorang anak, tewas ketika sebuah jembatan jalan raya ambruk pada hari Selasa (14/8/2018) di kota Genoa di barat laut, kata wakil menteri transportasi.
Edoardo Rixi mengatakan kepada Sky TG24, sebuah media Italia, jumlah korban lemungkinan akan meningkat.
Dia mengatakan 13 orang luka parah sementara 10 lainnya masih tetap hilang.
Sebuah bagian setinggi 100 meter dari Jembatan Morandi di jalan raya A10 runtuh sekitar pukul 11.30 pagi waktu setempat (0930GMT), menurut kantor berita Italia ANSA.
Sejumlah besar kendaraan terperosok, dan beberapa akhirnya terkubur di bawah puing-puing.
Meskipun jembatan itu mungkin runtuh karena masalah struktural, hujan deras dan badai juga diduga memicu insiden itu.
Jembatan Morandi melintasi jalur kereta Genoa-Milan dan sungai.
Dalam pidatonya setelah pertemuannya dengan Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi di ibukota Ankara, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyampaikan belasungkawa kepada pemerintah Italia dan warganya atas insiden tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan: “Kami berbagi kesedihan dengan orang-orang yang ramah di Italia. Kami menyampaikan belasungkawa tulus kami kepada kerabat yang ditinggalkan oleh mereka yang kehilangan nyawa mereka sebagai akibat dari tragedi ini, kepada pemerintah Italia dan rakyat Italia.”
Ia juga berharap pemulihan cepat untuk yang terluka.
Sebelumnya, juru bicara kepresidenan, Ibrahim Kalin, juga menyampaikan belasungkawa kepada para korban runtuhnya jembatan itu.