Liga Arab: Serangan Udara di Aleppo adalah ‘Kejahatan Perang’

Liga Arab: Serangan Udara di Aleppo adalah ‘Kejahatan Perang’

KAIRO (Jurnalislam.com) – Liga Arab telah menyerukan masyarakat internasional untuk campur tangan menghentikan pertumpahan darah di kota Aleppo, Suriah utara, lansir Anadolu Agency, Ahad (02/10/2016).

Dalam sebuah pernyataan hari Sabtu (01/10/2016), juru bicara Mahmoud Afifi mengecam pemboman udara berkelanjutan terhadap rumah sakit dan warga sipil di Aleppo.

“Serangan udara acak dan serangan bom barel serta pengepungan tidak manusiawi di Aleppo timur adalah sama saja dengan kejahatan perang,” katanya.

Juru bicara itu menggambarkan situasi kemanusiaan di Aleppo timur “sangan kritis”, dan menyerukan gencatan senjata segera untuk memungkinkan bantuan kemanusiaan ke kota.

Sejak 19 September, ketika rezim Nushairiyah Bashar al-Assad mengumumkan akhir gencatan senjata selama seminggu yang disponsori oleh Washington dan Moskow, pesawat-pesawat tempur Suriah dan Rusia telah membombardir wilayah sipil di Aleppo yang dikuasai oposisi secara brutal.

Sejumlah besar warga sipil dilaporkan tewas atau terluka dalam serangan, yang tetap berkelanjutan.

Suriah telah terkunci dalam perang global sejak awal 2011, ketika rezim Syiah Assad menumpas unjuk rasa yang meletus sebagai bagian dari gerakan “Musim Semi Arab” – dengan keganasan militer tak terduga.

Pusat Penelitian Kebijakan Suriah, sebuah LSM yang berbasis di Beirut, melaporkan total korban tewas akibat konflik lima tahun di Suriah berjumlah lebih dari 470.000.

Bagikan