PALU (Jurnalislam.com) – Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memberangkatkan 10 truk bantuan ke Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala, Rabu (10/10/2018).
Sebanyak 1440 paket beras dan bahan pokok disalurkan ke wilayah yang merupakan titik episentrum gempa 7,4 SR yang menyapu sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah itu.
“750 paket yg terdiri dari beras 10 kg, miyak goreng, telur, gula dan air mineral,” kata koordinator posko Kecamatan Sirenja, Kab. Donggala, Lukman Solehudin kepada Jurnalislam.com, Rabu (10/10/2018).
Bantuan tersebut akan disalurkan ke 6 desa terdampak di kecamatan Sirenja, diantaranya Desa Lendetovea, desa Lende, desa Lonvio, desa Tonpe, desa Balengtuma, dan desa Tanjung padang.
Sebelumnya, ACT telah membuka akses ke daerah tersebut 1 hari pasca gempa-tsunami terjadi.
“Pas kejadian bantuan terfokus di Kota Palu saja, nah kita inisiatif untuk buka akses di titik episentrum gempa di Sirenja itu,” tambah General Manager Komunikasi ACT, Lukman Aziz.
Hingga saat ini ACT terus memberikan bantuan untuk korban musibah gempa, tsunami, dan likuifaksi yang melanda sejumlah daerah di Sulawesi Tengah.
Reporter: Ally Muhammad Abduh