UBN: “Ulama yang Baik tidak Mendatangi Pemerintah”

UBN: “Ulama yang Baik tidak Mendatangi Pemerintah”

KLATEN (Jurnalislam.com) – Pondok pesantren tahfidul qu’an (PPTQ) Ibnu Abbas Klaten, menggelar acara tabligh akbar di Masjid al Aqsa kota Klaten, Sabtu,(13/5/2017). Ketum GNPF MUI, Bahtiar Nasir didaulat sebagai pemateri.

Dalam pemaparannya ia mengatakan, sinergitas pemerintah dan ulama harus diterapkan dalam sebuah negara. Tidak bisa saling menjauh, apalagi menjatuhkan.

“Ikuti ulama yang menuntun kita ke surga, jangan sebaliknya. Sebaik-baik pemerintah adalah yang mendatangi ulama. Seburuk buruk ulama adalah yang mendatangi umaro (pemerintah -red),” kata pria yang karib disapa UBN ini.

Sementara pimpinan PPTQ Ibnu Abbas dan ketua dewan syariah kota Surakarta(DSKS), Muindinillah Basri masih menekankan akan wajibnya pemimpin muslim. Ia berharap, Indonesia dan kepala daerahnya bisa dipimpin muslim yang bisa menjadi imam di masjid Istiqlal, Jakarta.

“Indonesia harus dipimpin muslim yang bisa pimpin sholat di Istiqlal. Tidak hanya di pusat didaerah juga harus di pimpin muslim yang bisa pimpin sholat di masjid besar di daerahnya masing-masing,” seru dia disambut pekikan takbir jamaah.

PPTQ Ibnu Abbas Klaten adalah pondok tahfid quran yang telah memberikan banyak kontribusi di dunia pendidikan dan dakwah Islam. Bertujuan untuk memiliki keseimbangan spiritual, intelektual, dan moral bagi para lulusannya.

Reporter: Ridho

Bagikan