Susul Garut, Bandung Timur Deklarasikan ANNAS

RANCAEKEK (Jurnalislam.com) – Aliansi Nasional Anti Syi’ah (ANNAS) kembali mengukuhkan pengurus-pengurus daerah di berbagai wilayah. Setelah Ahad 30 November lalu ANNAS mengukuhkan pengurusnya di Garut, siang ini Ahad (7/12/2014) ANNAS Bandung Timur dideklarasikan di Masjid Besar Rancaekek, Jalan Rancaekek-Majalaya (Dangdeur), Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.

“Deklarasi ini berawal dari inisiatif para tokoh, para ulama, aktifis di wilayah Bandung Timur yang sudah jelas-jelas melihat pergerakan Syi’ah di Bandung Timur yang massif,” kata ketua panitia Ustadz Yudi dalam sambutannya.

Seperti diketahui, Bandung termasuk salah satu basis terbesar Syi'ah di Indonesia, mereka sudah berani menggelar ritual-ritual agama mereka secara terbuka. Menurut ketua MUI Kecamatan Rancaekek KH. Abu Supyan, Lc, M.Hum. kelompok Syi’ah menggunakan strategi “makan bubur panas” dalam penyebarannya. 

“Mereka menggunakan strategi “makan bubur panas”, pelan-pelan dari pinggir (daerah-red) lalu akhirnya meluas ke tengah sampai habis,” ungkapnya.

Dengan disaksikan oleh ratusan umat Islam yang memadati Masjid Besar Rancaekek, Ustadz Yudi diamanahkan sebagai ketua ANNAS Daerah Bandung Timur. ANNAS Bandung Timur meliputi beberapa kecamatan, diantaranya Kecamatan Cileunyi, Rancaekek, Solokan Jeruk, Cicalengka, Nagreg, Majalaya, Paseh dan Ciparay Kabupaten Bandung.

Reporter : Amaif

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.