RIYADH (Jurnalislam.com) – Arab Saudi mengumumkan bahwa mereka memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran setelah serangan di kedutaan mereka di Teheran pada hari Sabtu (02/01/2016) selama berlangsungnya protes terhadap eksekusi di kerajaan, lansir Aljazeera, Ahad (03/01/2016).
Adel al-Jubeir, menteri luar negeri Arab, membuat pengumuman tersebut pada hari Ahad sementara kementerian luar negeri mengatakan pihaknya meminta misi diplomatik Iran untuk meninggalkan kerajaan dalam waktu 48 jam.
Kementerian luar negeri Arab juga mengumumkan bahwa staf misi diplomatik telah dievakuasi dan sedang dalam perjalanan kembali ke kerajaan.
Laporan lanjutan mengatakan pesawat yang membawa staf kedutaan Saudi telah mendarat di Dubai, UAE.
Berbicara kepada Al Jazeera dari Beirut, Lebanon, Joseph Kechichian, seorang analis Timur Tengah, mengatakan keputusan Saudi tersebut cukup mengejutkan.
"Ini adalah eskalasi yang akan menciptakan kekacauan besar di kawasan itu," katanya, mengacu pada perkembangan terbaru.
Deddy | Aljazeera | Jurnalislam
One thought on “Saudi Putuskan Hubungan dan Usir Diplomat Iran”