Persis Bima Kecam Terompet Berbahan Sampul Qur’an

BIMA (Jurnalislam.com) – Pimpinan Daerah Persatuan Islam (Persis) Kabupaten Bima, H. Ajrun Sulaiman mengecam keras beredarnya terompet tahun baru yang terbuat dari sampul Al Qur’an.

“Ini adalah bentuk penghinaan kepada umat Islam yang mayoritas. Maka kami sangat mengecam adanya tindakan itu, dan para pelakunya harus ditindak serta dihukum seberat-beratnya,” katanya kepada Jurnalislam, Kamis (31/12/2015).

Menurutnya, umat Islam sudah sangat bertoleransi terhadap umat agama lain. Tetapi penghinaan terhadap Islam masih terjadi.

“Seharusnya umat Islam yang ada di sana harus memberikan reaksi yang luar biasa karena ini merupakan penghinaan terhadap wahyu Allah. Padahal umat islam ini tidak pernah melakukan hal-hal menyinggung agama lain, tetapi kok kenapa harus ada kejadian seperti itu,” ujarnya.

Haji Ajrun berharap, kejadian seperti itu jangan sampai terulang lagi. Ia khawatir hal itu akan memancing kemarahan umat yang lebih besar.

“Jangan sampai ada kejadian seperti itu lagi di tengah umat Islam yang mayoritas. Jangan sampai anda membangun kemarahan umat Islam apalagi membangunkan singa yang sedang tertidur,” tegasnya.

Reporter: Sirath | Editor: Ally | Jurnalislam

 

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.