YAMAN (Jurnalislam.com) – Sedikitnya 20 orang dilaporkan terbunuh dan puluhan lainnya terluka dalam serangkaian serangan udara pimpinan Saudi di sebuah pasar di barat daya Yaman.
Sumber mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pada hari Selasa (26/12/2017) koalisi Arab menyerang Souk al-Shahra, sebuah pasar yang populer di daerah pemberontak Syiah Houthi di provinsi Taiz, sekitar 200km barat daya ibukota, Sanaa.
Sedikitnya 13 warga sipil tewas dan 17 lainnya cedera, satu sumber mengatakan, menambahkan bahwa sedikitnya 10 pasukan pemberontak Houthi juga termasuk di antara korban tewas.
83 Rudal Balistik Syiah Houthi Yaman Targetkan Arab Saudi
Sumber lain mengatakan bahwa beberapa potongan tubuh terlempar ratusan meter dari lokasi ledakan.
Kerabat beberapa korban tidak dapat mengidentifikasi sisa-sisa tubuh hangus mereka.
Al Masirah, sebuah jaringan TV yang dijalankan oleh pimpinan pemberontak Houthi, menempatkan jumlah korban lebih dari 50 orang, dan menambahkan bahwa jumlah tersebut masih bisa bertambah.
Al Masirah menerbitkan foto di situsnya yang menunjukkan sepeda motor dan toko yang dibom, dan gambar yang mereka klaim sebagai sisa-sisa tubuh penduduk sipil yang terpotong-potong.
Al Jazeera tidak dapat secara independen memverifikasi klaim tersebut.
Koalisi pimpinan Saudi telah melakukan serangan udara reguler di daerah yang dikuasai Houthi sebagai bagian dari operasi untuk memulihkan pemerintah Yaman yang diakui PBB.
Anak Mantan Presiden Yaman yang Dibunuh Houthi Serukan Balas Dendam
Serangan hari Selasa terjadi saat pasukan Yaman yang didukung oleh koalisi berusaha untuk menguasai desa terdekat al-Haima.
Seorang penduduk mengatakan kepada Al Jazeera bahwa puluhan orang telah mengungsi akibat pertempuran tersebut, dengan sejumlah penduduk yang terjebak dalam kondisi mengerikan.